Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Dibanjiri Ucapan Selamat, Anies Minta Semua Pihak Hormati KPU

Prabowo Dibanjiri Ucapan Selamat, Anies Minta Semua Pihak Hormati KPU Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Jakarta -

Calon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Baswedan buka suara soal banyaknya ucapan selamat yang disampaikan pimpinan dunia kepada Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto. 

Anies menilai, mestinya semua pihak menunggu hasil akhir rekapitulasi suara dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pasalnya, keputusan akhir pemenang ditentukan melalui lembaga penyelenggara. 

Baca Juga: Sambut Usul Ganjar Soal Hak Angket, Anies Yakin Partai Koalisi Perubahan Siap Ambil Peran

"Menurut saya semuanya harus tunggu, sampai kepada seluruh perhitungan ini selesai dan hormati KPU. Karena penyelenggaranya adalah KPU," kata Anies di Posko Tim Hukum Nasional (THN) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Jakarta, Selasa (20/2/2024).

Anies menilai, saat ini banyak temuan kecurangan pada proses Pemilihan Umum (Pemilu). Menurutnya, tanpa adanya proses atas temuan kecurangan tidak bisa mengklaim kemenangan. 

Bahkan, Anies menyebut bahwa kecurangan terbesar terjadi sebelum hari pencoblosan di tempat pemungutan suara (TPS). Dia menyebut, adanya peristiwa intimidasi hingga imbalan yang dilakukan kandidat tertentu. 

"Isunya adalah apa yang terjadi pra TPS. Nyoblos itu ada 3 (calon), karena pilihan, karena tekanan, karena imbalan. Nah kita ingin mencoblos itu karena pilihan, bukan karena tekanan, bukan karena imbalan," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka banjir ucapan selamat dari berbagai pimpinan negara tetangga.

Hingga saat ini, tercatat beberapa tokoh yang telah memberikan ucapan selamat, yakni, Presiden Rusia Vladimir Putin hingga PM Inggris Rishi Sunak. 

Baca Juga: Anies Sebut Kecurangan Terbesar Terjadi Sebelum Pencoblosan

Sementara itu, berdasarkan hasil penghitungan sementara Prabowo-Gibran unggul berdasarkan data KPU. Prabowo-Gibran unggul di angka 58.69 persen berdasarkan rekapitulasi per tanggal 20 Februari 2024 pukul 15:00 WIB.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: