Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bertabur Rapor Hijau, Nilai Tukar Rupiah Tangguh pada Perdagangan 23 Februari 2024

Bertabur Rapor Hijau, Nilai Tukar Rupiah Tangguh pada Perdagangan 23 Februari 2024 Warga menunjukkan uang kertas baru tahun emisi 2022 usai penukaran di mobil kas keliling Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia (BI) Tegal di Tegal, Jawa Tengah, Jumat (19/8/2022). Penukaran tujuh pecahan emisi tahun 2022 yakni Rp1.000, Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000, Rp50.000 dan Rp100.000 tersebut merupakan upaya Bank Indonesia dalam mewujudkan semangat kebangsaan, nasionalisme serta menumbuhkan optimisme terhadap pemulihan ekonomi nasional. | Kredit Foto: Antara/Oky Lukmansyah
Warta Ekonomi, Jakarta -

Nilai tukar rupiah terpantau berhasil menampilkan performa positif pada perdagangan Jumat, 23 Februari 2024. Berdasarkan data RTI Business pada pukul 09.40 WIB, mata uang Indonesia menguat 0,16% dan mendapat tambahan 25 poin sehingga kursnya berada di angka Rp15.560 per dolar AS. 

Sementara itu, kinerja rupiah juga cukup baik apabila disandingkan dengan mata uang global. Merujuk dari sumber yang sama, mata uang Garuda terapresiasi atas euro (0,13%) dan poundsterling (0,15%), tetapi memang masih terkoreksi tipis atas dolar Australia (-0,02%). 

Baca Juga: Kurs Rupiah Hari Ini Jadi Rp15.629 per Dolar AS, Cek Nasibnya atas Mata uang Global dan Asia!

Adapun jika dihadapkan dengan mata uang Asia, rupiah sukses menunjukkan kinerja terbaiknya. Terbukti, mata uang Indonesia kompak menghijau atas delapan mata uang Asia dan tidak satu pun yang berada di zona merah. 

Baca Juga: Cara Menghasilkan Uang dari Perubahan Suku Bunga

Secara rinci, rupiah hari ini, menang telak atas yuan (0,23%), dolar Hong Kong (0,15%), yen (0,11%), won (0,60%), ringgit (0,31%), dolar Singapura (0,15%), baht (0,30%), dan dolar Taiwan (0,65%). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: