Luncurkan Zoho for Startups Langkah Transformasi Digital bagi Bisnis Rintisan

Warta Ekonomi, Jakarta -

Zoho, perusahaan teknologi yang berbasis di India, telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap pertumbuhan bisnisnya di Indonesia. 

Dengan membuka kantor pertamanya di Cibubur, Zoho Indonesia berusaha untuk memperkuat hubungan dengan klien dan mitra, serta berkontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan komunitas bisnis lokal. 

Zoho menutup tahun 2023 dengan mengumumkan bahwa perusahaan telah melayani 100 juta pengguna secara global melalui lebih dari 55 aplikasi bisnisnya.

Pertumbuhan bisnis ini terjadi setelah perusahaan mencapai pendapatan tahunan sebesar Rp1 miliar pada tahun 2022. Di Indonesia, Zoho memperluas kegiatan lokal untuk memungkinkan transformasi digital bagi bisnis.

Lebih lanjut, perusahaan yang bergerak di berbagai bidang pengembangan perangkat lunak untuk berbagai keperluan bisnis ini, ternyata telah meluncurkan Zoho for Startup yang bekerja sama dengan tujuh inkubator lokal.

Baca Juga: Jumlah Perusahaan Lakukan Transformasi Digital Terus Bertambah

Peluncuran program ini untuk perusahaan startup pertama di wilayah Asia Pasifik. Zoho for Startups merupakan program yang berkomitmen dalam memberdayakan wirausahawan dan membantu pertumbuhan perusahaan rintisan atau startup, dengan bangga mengumumkan pencapaian penting dalam perjalanannya. 

Sebanyak tujuh inkubator dengan lebih dari 700 startup telah memulai program Zoho for Startups di Indonesia, yang membuat kemajuan besar dalam membentuk lanskap kewirausahaan menjadi sebuah terobosan yang menggebrak dunia usaha. Secara global, program ini telah membantu lebih dari 12.000 startup di India, dan sekitar 2.000 startup di Timur Tengah dan Afrika. 

"Program ini mudah digunakan sehingga mudah diadaptasi penguna, dan dari segi harga pun terbilang ramah dijangkau. Program Zoho for Startups telah berkembang secara organik dan digulirkan ke kancah global, di mana jangkauan dan keberhasilan program ini terkait erat dengan tujuan dan visi Zoho," ucap Handito Saroso, Country Lead Zoho Indonesia kepada awak media, Rabu (28/02). 

"Kami sangat senang bahwa Indonesia menjadi negara pertama yang meluncurkan program ini di kawasan Asia Pasifik. Indonesia memiliki ekosistem startup yang berkembang pesat dan Zoho berada dalam posisi yang tepat untuk mendukung startup di Indonesia dengan teknologi yang kami suguhkan," imbuh Handito.

Baca Juga: 4 Ribu Siswa Ikuti Program Belajar Digital Inovatif

Berikut ini fitur utama dari Zoho for Startups:

1. Kemitraan Strategis

Berkolaborasi dengan badan-badan pemerintah, inkubator startup, akselerator, dan pendukung ekosistem, untuk menciptakan ekosistem kuat yang memelihara dan mendukung pertumbuhan startup. 

2.Kredit Besar

Menawarkan kredit senilai USD 2.500 di Zoho Wallet kepada startup yang bernaung di bawah inkubator dan akselerator, sehingga memungkinkan mereka untuk memanfaatkan serangkaian solusi perangkat lunak bisnis yang canggih. 

3. Bimbingan dan Pelatihan

Memberikan panduan dan dukungan penerapan guna membantu startup secara efektif mengintegrasikan dan memanfaatkan serangkaian produk Zoho. Startup akan memiliki akses ke webinar dan lokakarya serta bantuan teknis melalui dukungan email untuk membantu orientasi solusi. 

Program Zoho for Startups secara berkelanjutan akan terus berfokus untuk memberikan dukungan menyeluruh dan solusi terpadu kepada komunitas startup yang sedang tumbuh di Indonesia.