Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

H+2 Arus Balik Lebaran, 3,6 Juta Kendaraan Lintasi Tol Astra Infra

H+2 Arus Balik Lebaran, 3,6 Juta Kendaraan Lintasi Tol Astra Infra Kredit Foto: Rena Laila Wuri
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Astra Infra mengatakan, secara umum volume lalu lintas arus balik lebaran di ruas tol Astra Infra terpantau ramai lancar di H+2 lebaran pada 12 April 2024.Namun, terdapat peningkatan kondisi lalin khususnya terkait arus silaturahmi dan arus wisata.

Secara total, sejumlah 324.516 kendaraan melintasi ruas Tangerang–Merak, Cikopo–Palimanan, dan Jombang–Mojokerto pada 12 April 2024. Secara akumulasi, sejak 31 Maret hingga 12 April 2024, total sekitar 3,6 juta kendaraan telah melintasi ketiga ruas tol tersebut.

Baca Juga: Jaga Mobilitas, Wejangan Astra Infra untuk Arus Balik Lebaran 2024

Dii Astra Infra Toll Road Tangerang–Merak terpantau sekitar 120 ribu kendaraan melintas, atau turun sekitar 5% dari hari sebelumnya. Lalin masih dipengaruhi arus silaturahmi dan wisata, dilihat dari adanya peningkatan lalin pada gerbang tol yang mengarah ke tujuan wisata seperti Cilegon Timur dan Serang Timur, dengan kondisi lalu lintas secara umum lancar. Astra Infra Toll Road Tangerang Merak terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian setempat untuk melakukan rekayasa lalu lintas menuju lokasi - lokasi wisata yang diprediksi berpotensi mengalami lonjakan pengunjung. Hal tersebut antara lain dilakukan melalui pengalihan lalu lintas menuju Anyer yang melalui exit Cilegon Timur. Sejak 31 Maret hingga 12 April 2024, total sekitar 1,8 juta kendaraan telah melintas di ruas tol Tangerang - Merak.

Selain itu, di Astra Infra Toll Road Cikopo–Palimanan, tercatat sekitar 122 ribu kendaraan melintas pada H+2 lebaran, 12 April 2024, menurun sekitar 6,1 persen dibandingkan hari sebelumnya. Adapun sejak 31 Maret hingga 12 April 2024, total sekitar 1,2 juta kendaraan telah melintas di ruas tol Cikopo - Palimanan. Pada 13 April 2024 pukul

15.00 WIB, sesuai diskresi kepolisian, mulai diberlakukan one way ke arah Jakarta, yang berlaku mulai KM 414 GT Kalikangkung hingga KM 72 Tol Cikopo - Palimanan.

Adapun di Astra Infra Toll Road Jombang–Mojokerto, volume lalu lintas terpantau sejumlah 81 ribu kendaraan melintas pada 12 April 2024, menurun sekitar 6 persen dibandingkan hari sebelumnya. Sejak 31 Maret hingga 12 April 2024, total sekitar 620 ribu kendaraan telah melintas di ruas tol Jombang - Mojokerto.

Menyambut kembalinya masyarakat selepas mudik lebaran, Astra Infra telah mempersiapkan kesiapan infrastruktur jalan, penyiagaan lebih dari 1300 petugas yang dilengkapi armada patroli, derek, rescue, hingga ambulance, kesiapan sarana prasarana di rest area, dan pengaturan rekayasa lalu lintas.

Selain itu, Astra Infra juga mengimbau para pengguna jalan tol untuk dapat menghindari puncak arus balik. Berdasarkan informasi dari Korlantas Polri, puncak arus balik akan jatuh pada tanggal 14–15 April. Selain itu, Astra Infra juga menyiapkan diskon tarif tol sebesar 20 persen pada 17 April pukul 05:00 sampai dengan 19 April pukul 05:00 WIB di tiga ruas tol Astra Infra, yaitu Tangerang–Merak, Cikopo–Palimanan, dan Jombang–Mojokerto.

Sebelum melakukan perjalanan, pastikan kondisi kendaraan dan fisik pengemudi dalam keadaan prima. Pemudik juga perlu memastikan kecukupan bahan bakar, saldo kartu uang elektronik, dan membawa perbekalan secukupnya untuk mengantisipasi kepadatan di rest area.

Baca Juga: Lewati Puncak Arus Mudik, Lalu Lintas di Ruas Tol Astra Infra Berangsur Normal

Astra Infra senantiasa mengimbau para pengendara untuk tidak memaksakan diri untuk berkendara. Jika lelah, pengemudi diimbau untuk beristirahat di rest area. Namun, jika rest area penuh pemudik dapat mencari tempat istirahat ataupun pengisian bahan bakar di luar tol, untuk nantinya masuk kembali dan melanjutkan perjalanan tanpa dikenakan biaya tarif tol tambahan. Para pengemudi dilarang menggunakan bahu jalan untuk beristirahat, karena berbahaya dan membahayakan pengendara lain. Bahu jalan hanya digunakan untuk kondisi darurat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: