Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kinerja Gemilang: Pendapatan Nusantara Regas US$81,08 Juta dari Fasilitas LNG Jabar

Kinerja Gemilang: Pendapatan Nusantara Regas US$81,08 Juta dari Fasilitas LNG Jabar Kredit Foto: Nusantara Regas
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Nusantara Regas (NR) mencatatkan pendapatan US$81,08 juta dari hasil jasa regasifikasi liqufied natural gas (LNG) dengan menggunakan fasilitas Floating Storage & Regasification Unit (FSRU) Jawa Barat (Jabar). 

Direktur Utama PT Nusantara Regas, Mohd. Iskandar Mirza mengatakan, perusahaan telah menyalurkan gas 89,54 Juta MMBTU dari hasil penerimaan 32,45 kargo LNG untuk pembangkit listrik vital di wilayah Jakarta dan Jawa Barat. 

Baca Juga: Medcoenergi Terus Tingkatkan Konversi Pasokan Listik di Blok Migas

"Nusantara Regas juga membuktikan kehandalan operasi dengan pencapaian Plant Availability Factor mencapai 97,37% dan Plant Thermal Efficiency mencapai 98,54%," ujar Mirza dalam keterangan tertulis yang diterima, Minggu (26/5/2024). 

Mirza menyebut, dari awal beroperasi pada 2011 hingga 2023, Nusantara Regas berhasil mencatatkan 12.564.153 jam kerja selamat yang membuktikan komitmen pelaksanaan Health, Safety, Security and Environment (HSSE) yang serius dan konsisten. 

“Pencapaian bersinar 2023 ini bukti upaya kami untuk memberi nilai tambah bagi para stakeholders. Kami berterima kasih atas dukungan Pemegang Saham, Dewan Komisaris, para Perwira Nusantara Regas dan seluruh mitra bisnis. Ini menjadikan kami optimis meraih pencapaian lebih baik lagi,” ujarnya. 

Lanjutnya, dalam rangka perluasan bisnis, ke depan NR memfokuskan pengembangan langkah Perusahaan sebagai penyedia infrastruktur gas LNG retail di Indonesia guna mendorong pemanfaatan energi ramah lingkungan. NR juga akan mengintegrasikan fasilitasnya bersama Subholding Gas Pertamina demi mendukung ketahanan energi bagi masyarakat. 

”Kami yakin LNG adalah masa depan energi Indonesia dan ketahanan serta ketersediaan energi tidak lagi bisa ditawar. Kami sangat yakin bisa ambil peran besar salah satunya adalah penyediaan fasilitas LNG Bunkering dan Breakbulking sehingga mendukung kemandirian energi Indonesia. Ini menambah portofolio kami yang sebelumnya menjadi Perusahaan yang mengoperasikan FSRU pertama di Asia Tenggara ini,” ungkapnya. 

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menyampaikan bahwa Pertamina terus mendorong kinerja bisnis gas sebagai energi transisi yang dikelola oleh Subholding Gas dan seluruh anak usahanya.

Baca Juga: Dorong UMKM Naik Kelas, PosIND Dukung Festival Jelajah Kuliner Nusantara di Bandung

"Kinerja positif Nusantara Regas sebagai anak usaha PGN akan memperkuat bisnis gas Pertamina di era transisi energi," imbuh Fadjar.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Djati Waluyo
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: