Laba Melesat 60%, RAJA Alokasikan Dana Rpp160 Miliar untuk Dibagikan ke Para Pemegang Saham

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp160 miliar atau setara dengan Rp38 per saham. 

Direktur Utama PT Rukun Raharja Tbk, Djauhar Maulidi mengatakan bahwa pembagian dividen ini merupakan wujud komitmen Perseroan untuk memastikan kepercayaan pemegang saham terhadap Perseroan tetap terjaga. 

RAJA pada 2023 berhasil mengantongi laba bersih senilai US$25,6 juta tumbuh sekitar 150%. Pencapaian tersebut didorong oleh peningkatan  pendapatan bersih yang melesat 60% menjad sebesar US$203,7 juta pada 2023 dari US$126,6 juta di 2022. 

“Pembagian dividen ini juga merupakan bentuk apresiasi Perseroan kepada para pemegang saham yang selama ini telah mendukung dan mempercayai Perseroan” kata Djauhar, Jakarta, Rabu (29/5/2024). 

Ia mengemukakan bahwa pembagian dividen ini telah mempertimbangkan arus kas dan kebutuhan dana operasional maupun investasi Perseroan ke depannya. 

Baca Juga: Fokus ke Bisnis Berkelanjutan, Keuntungan RAJA Melambung 41%

“Dengan langkah ini, Perseroan berharap dapat terus meningkatkan nilai bagi pemegang saham serta memperkuat hubungan jangka panjang yang saling menguntungkan,” ucapnya. 

Adapun, pembagian dividen recording date pada tanggal 10 Juni 2024, cum dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi pada tanggal  5 Juni 2024, ex dividen di Pasar Reguler dan Negosiasi pada tanggal  6 Juni 2024, cum dividen di Pasar Tunai pada tanggal  10 Juni 2024, ex dividen di Pasar Tunai pada tanggal  11 Juni 2024, dan pembayaran dividen pada tanggal 28 Juli 2024. 

Baca Juga: Meningkat 50%, Impack Pratama Bagikan Dividen Rp244,2 Miliar ke Pemegang Saham

Pemegang saham juga PT Rukun Raharja Tbk memberikan restu terkait perubahan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, pada Rapat ini menyetujui pengunduran diri Direktur Keuangan  Oka Lesmana. Untuk selanjutnya Susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan sampai dengan tahun 2026 menjadi sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama: Rudiantara

Komisaris: M. Arsjad Rasjid PM

Komisaris Independen: Rachmat Gobel

Komisaris Independen: Orias Petrus Moedak

Komisaris Independen: D. Andhi Nirwanto

Direksi

Direktur Utama: Djauhar Maulidi

Direktur: Sumantri

Direktur: Ogi Rulino