Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Bilang Pertanian Bisa Tentukan Nasib Indonesia di Masa Depan

Prabowo Bilang Pertanian Bisa Tentukan Nasib Indonesia di Masa Depan Kredit Foto: Ist
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden terpilih yang masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, mengatakan bahwa pertanian saat ini adalah sektor yang sangat penting sebagai penentu dalam menghadapi berbagai tantangan masa depan bangsa.

"Wakil menteri (pertanian) suatu posisi yang sangat strategis dan memikul tanggung jawab yang sangat besar. Ini bukan jabatan etok-etok bukan jabatan ringan, tetapi ini jabatan yang sangat berat dan penting karena nasib bangsa ada di dua bidang ini, satu mengatur keuangan negara di tengah dunia yang penuh ketidakpastian yang satu mengurus pangan," kata Prabowo dalam keterangan di Jakarta, Rabu, (24/7/2024).

Baca Juga: Refly Harun Nilai Proyek IKN Tidak Mangkrak Era Prabowo, Tapi...

Menurut dia, pertanian juga merupakan sektor yang paling strategis salah satunya mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ancaman krisis dunia saat ini maupun di masa depan. bidang pertanian, selain bidang keuangan pun dianggap sama-sama memiliki tanggung jawab secara spesifik dan vital lantaran berkaitan langsung dengan nasib rakyat Indonesia.

"Dua bidang ini sangat strategis dan saya percaya bahwa saudara-saudara akan memikul tanggung jawab itu dengan sekuat tenaga, penuh pengabdian, penuh cinta tanah air, bertanggung jawab mulai sekarang atas nasib Bangsa," katanya.

Dirinya mengaku jika memiliki perhatian khusus pada sektor pertanian yang merupakan sektor dasar bagi ketahanan rakyat. Maka dari itu, dia ingin jika negara memperkuat produktivitasnya melalui teknologi mekanisasi, keterlibatan anak muda hingga hilirisasi industri.

Untuk diketahui, Andi Amran Sulaiman selaku Menteri Pertanian (Mentan) terus mempercepat akselerasi produksi. Adapun akselerasi tersebut difokuskan pada dua komoditas utama yakni jagung dan beras.

Petani pun telah difasilitas dengan berbagai hal untuk menunjang akselerasi produksi tersebut antara lain tambahan alokasi pupuk subsidi, pembagian benih hingga transformasi dari pertanian tradisional ke pertanian modern.

Sementara itu, ambisi Indonesia menjadi lumbung pangan dunia pun diutarakan oleh Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono. Maka dari itu, dia mengajak jajaran kerja di lingkup Kementan untuk mendukung penuh upaya swasembada yang saat ini dijalankan oleh Kementan melalui penyediaan pupuk, benih, alsintan dan juga pompanisasi.

Di sisi lain, dia mengamini bahwa sektor pertanian merupakan sektor yang sangat penting untuk kemajuan bangsa serta ketahanan negara itu sendiri. Ketersediaan pangan menurut dia tidak bisa serta mereta dilihat dari satu sisi saja, melainkan harus dikerjakan dari berbagai sisi.

Baca Juga: Jokowi atau Prabowo yang Paling Bertanggung Jawab pada Proyek IKN?

"Kita boleh naik mobil, tetapi ingat kita tidak bisa bergerak kalau kita tidak makan. Oleh karena itu, kita semua yakin dan menyadari bahwa pangan adalah kebutuhan primer semua orang. Pangan itu tidak bisa sebagai mantra kedaulatan pangan, tetapi harus betul-betul kita kerjakan," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Uswah Hasanah
Editor: Aldi Ginastiar

Advertisement

Bagikan Artikel: