Berkat Program 3 Juta Rumah, CIMB Niaga Proyeksikan Kredit Perbankan Makin Moncer

Direktur Consumer Banking Bank CIMB Niaga Noviady Wahyudi atau biasa akrab disapa Dede memproyeksikan pertumbuhan kredit perbankan diyakini akan tumbuh tinggi di tahun depan dengan adanya peningkatan sektor konsumer.

“Sektor consumer banking akan meningkat. Khususnya retail consumption yang akan meningkat. Dan yang kedua dari properti dan otomotif juga harapannya akan ada turn around di tahun depan,” kata Noviady usai ditemui acara CIMB Niaga Jurnalisme Inspiratif: Journalist Class & Workshop, Bogor, Kamis (23/10/2024).

Dede turut menyambut baik pemerintah baru yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam mendukung sektor perbankan.

Baca Juga: Dukung Peningkatan Kompetensi, CIMB Niaga Gelar Jurnalisme Inspiratif: Journalist Class & Workshop

Salah satunya melalui program 3 juta rumah juga dapat meningkatkan jumlah penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sehingga kredit perbankan diyakini akan terus tumbuh lebih tinggi.

"Ketika bicara dengan developer keliatannya mereka juga sudah bersiap untuk pertumbuhan yang lebih besar di tahun depan, tentunya mendukung wacana untuk pemerintah untuk 3 juta rumah dengan KPR," imbuhnya.

Selain itu, ia mengaku pihaknya telah memasang strategi pemasaran kerja sama dengan developer utama di kota-kota besar serta kota lainnya yang saat ini sedang berkembang (secondary cities) untuk meningkatkan penjualan rumah dan penyaluran KPR.

 "Ada satu yang di kota besar, tentunya akan kita lanjutkan dengan developer–developer ternama. Kita juga punya kerja sama dengan semua developer besar di kota-kota besar. Tetapi kita juga punya fokus tambahan, yakni pertumbuhan diharapkan akan lebih cepat itu di secondary cities. Jumlahnya ada 16 kota dan kita akan tingkatkan menjadi 30 kota," pungkasnya.

Baca Juga: Kolaborasi Finnet dan CIMB Niaga dukung Perhotelan Bali Gunakan Sistem Pembayaran Digital Finpay Link

Ia mengatakan, telah terjadi pertumbuhan double digit untuk pembelian rumah dan penyaluran KPR di sejumlah secondary cities, seperti Malang dan Solo.

“Kami akan reaktivasi secara lebih agresif terkait dengan marketing event, dengan macam-macam kegiatan,” tuturnya.