Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laba Bersih Meratus Jasa Prima (KARW) Terkikis Tajam 93 Persen, Ini Penyebabnya!

Laba Bersih Meratus Jasa Prima (KARW) Terkikis Tajam 93 Persen, Ini Penyebabnya! Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Meratus Jasa Prima Tbk (KARW) menutup tahun 2024 dengan penurunan laba yang sangat signifikan. Laba bersih perusahaan hanya mencapai US$77,67 ribu, amblas 93,53% dibandingkan dengan raihan US$1,20 juta pada tahun sebelumnya. Penurunan ini juga tercermin dalam laba bersih per saham dasar yang menyusut dari US$0,00205 menjadi hanya US$0,00013.

Kondisi tersebut tak lepas dari merosotnya pendapatan perusahaan yang bergerak di sektor jasa bongkar muat. Selama 2024, KARW mencatatkan pendapatan sebesar US$4,59 juta, melemah 32,33% dibanding tahun 2023 yang mencapai US$6,78 juta. Sumber pendapatan utama dari jasa bongkar muat dan tracking terpangkas menjadi US$3,41 juta dari sebelumnya US$5,04 juta.

Penurunan juga tercermin pada pos pendapatan lainnya. Pendapatan dari layanan lift on/lift off dan delivery/receiving menurun menjadi US$887,70 ribu dari US$1,20 juta. Sementara itu, pendapatan dari jasa plugging turun ke US$279,18 ribu dari US$494,90 ribu. Bahkan pendapatan dari layanan behandle merosot drastis menjadi hanya US$8,14 ribu, padahal di tahun sebelumnya masih menyumbang US$38,52 ribu.

Baca Juga: Laba Perusahaan Tol Milik Salim Grup Melonjak 240%

Meskipun beban pokok pendapatan juga mengalami penurunan dari US$4,15 juta menjadi US$3,49 juta, hal ini tidak cukup untuk menahan penurunan laba kotor yang ikut tergerus menjadi US$1,09 juta dari sebelumnya US$2,63 juta.

Dari sisi neraca, total aset KARW per 31 Desember 2024 tercatat sebesar US$12,49 juta, naik tipis dari posisi tahun sebelumnya yang sebesar US$12,43 juta. Liabilitas perusahaan tercatat stabil di kisaran US$44,72 juta, sedikit menurun dari US$44,76 juta.

Baca Juga: Emiten Bakrie Cetak Laba Bersih Rp336 M di 2024, Berkat Manufaktur dan Kendaraan Listrik

Liabilitas jangka pendek masih mendominasi sebesar US$44,51 juta, sementara liabilitas jangka panjang sebesar US$209,15 ribu. Sementara itu, perusahaan mencatat defisiensi modal sedikit menyusut menjadi US$32,22 juta dari posisi sebelumnya sebesar US$32,33 juta.

Secara keseluruhan, 2024 menjadi tahun penuh tantangan bagi PT Meratus Jasa Prima dengan performa finansial yang mengalami tekanan cukup besar di hampir seluruh lini usaha.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: