PLN IP Perkuat Dukungan Kelistrikan untuk Majukan Ekonomi Kawasan Timur Indonesia

PLN Indonesia Power (PLN IP) terus memperkuat ketahanan energi nasional dengan menghadirkan pasokan listrik sebesar 475 megawatt (MW) di kawasan Indonesia Timur. Langkah ini diwujudkan melalui pengoperasian Unit Bisnis Pembangkitan Papua, Maluku, dan Nusa Tenggara (UBP PMN) yang mengelola 14 unit pembangkit tersebar di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).

Komisaris Utama PLN IP, Iskandar Simorangkir, menyampaikan apresiasi kepada seluruh insan PLN IP yang bertugas di kawasan timur. Ia menegaskan komitmen perusahaan dalam memastikan seluruh pembangkit beroperasi optimal, efisien, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Terima kasih untuk semua insan PLN IP di wilayah timur. Bersama kalian, listrik tak hanya menyala, tapi juga menggerakkan perekonomian Indonesia,” ujar Iskandar saat mengunjungi PLTMG Jayapura (50 MW) dan PLTMG Sorong (50 MW), dalam kunjungan kerja, Rabu (14/5/2025).

Baca Juga: PLN IP Pacu Mobilitas Disabilitas Lewat Motor Listrik Roda Tiga

Direktur Utama PLN IP, Edwin Nugraha Putra, menambahkan bahwa wilayah timur memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Menurutnya, PLN IP berkomitmen menghadirkan pasokan listrik yang andal dan berkelanjutan sebagai bagian dari tanggung jawab perusahaan untuk melistriki seluruh pelosok negeri.

“Wilayah timur Indonesia memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. PLN Indonesia Power berkomitmen untuk memastikan keandalan dan keberlanjutan pasokan listrik di kawasan ini sebagai bagian dari tanggung jawab kami untuk menghadirkan terang dan harapan bagi seluruh pelosok negeri,” kata Edwin.

Baca Juga: PLN IP Andalkan Energi Bersih untuk Terangi Kepulauan Selayar

Ia menyebut, PLN IP saat ini mengoperasikan 14 pembangkit di Papua, Maluku, dan Nusa Tenggara, dengan total kapasitas pasok 475 MW. Selain itu, PLN IP juga tengah mempersiapkan proyek PLTMG Sumbawa II dan Kupang Peaker guna memenuhi kebutuhan energi masa depan.

“Kami berkomitmen mendukung beyond RKAP 2025 High Quality Growth dengan menjaga pasokan listrik 475 MW di wilayah timur,” ujarnya.