Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gembok Dibuka, Saham NICL Kembali Diperdagangkan pada 26 Mei 2025

Gembok Dibuka, Saham NICL Kembali Diperdagangkan pada 26 Mei 2025 Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Warta Ekonomi, Jakarta -

Setelah sempat dihentikan sementara, saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) akhirnya kembali diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Pengumuman pembukaan suspensi ini disampaikan langsung oleh Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono.

"Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00078/BEI.WAS/05-2025 tanggal 15 Mei 2025 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) dan berdasarkan penilaian bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 26 Mei 2025," ujarnya.

Langkah penghentian sementara yang sebelumnya diberlakukan pada sesi I, 16 Mei 2025, dilakukan sebagai bentuk perlindungan terhadap investor. Hal ini menyusul lonjakan harga saham NICL yang cukup signifikan.

Baca Juga: Saham TGUK Melonjak Tajam, BEI Kembali Berlakukan Suspensi demi Lindungi Investor

“Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) dan sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I tanggal 16 Mei 2025 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut."

Saham NICL memang menarik perhatian karena lonjakannya yang luar biasa. Pada perdagangan Kamis, 15 Mei 2025, harga sahamnya melesat 10,99% ke level Rp1.060. Bahkan dalam periode sebulan terakhir, saham ini telah menanjak drastis hingga 211,76%.

Baca Juga: Volume Penjualan Nikel Naik 4 Kali Lipat, NICL Panen! Laba Tumbuh 14 Kali Lipat

Setelah suspensi resmi dicabut, perdagangan saham NICL pada sesi pertama Senin, 26 Mei 2025, menunjukkan pergerakan yang stabil. Harga saham masih bertahan di level Rp1.060, tanpa mengalami perubahan. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri

Advertisement

Bagikan Artikel: