Darya-Varia (DVLA) Bidik Laba Rp167,08 miliar di 2025

PT Darya-Varia Laboratoria Tbk (DVLA) membidik pertumbuhan pendapatan sebesar 6–8% dan kenaikan laba bersih 5–7% pada 2025. Artinya, perseroan menargetkan laba bersih 2025 mencapai Rp167,08 miliar. Hal tesebut akan didorong peningkatan pada pos pendapatan perusahaan yang diharapkan akan menyentuh angka Rp2,25 triliun. 

Target ini akan dicapai melalui strategi penguatan merek, ekspansi kapasitas produksi, serta pengelolaan permodalan sehat tanpa utang.

Presiden Direktur Darya-Varia, Ian Martin Wibawa Kloer, menyampaikan bahwa perusahaan memasuki tahun 2025 dengan fondasi yang kuat setelah mencatat kinerja positif sepanjang 2024.

Baca Juga: Ciputra Tahan Target Marketing Sales 2025 Rp11 Triliun, Waspadai Tekanan Suku Bunga

“Pencapaian ini mencerminkan komitmen kami terhadap kualitas produk, keunggulan operasional, dan kelincahan strategi. Menjelang ulang tahun ke-50 pada 2026, kami teguh pada misi membangun Indonesia yang lebih sehat,” ujarnya dalam paparan publik, Rabu (18/6/2025).

Sepanjang 2024, DVLA membukukan pendapatan bersih sebesar Rp2,09 triliun, tumbuh 10% secara tahunan dan melampaui target awal sebesar 7%. Laba bersih tercatat sebesar Rp156,15 miliar, didorong efisiensi biaya, optimalisasi rantai pasok, dan peningkatan komposisi produk bernilai tinggi.

Baca Juga: TBIG Tak Tetapkan Target Pendapatan Spesifik 2025, Fokus Eksekusi Proyek Organik

Laba kotor juga meningkat 7% menjadi Rp214,6 miliar, sedangkan pertumbuhan penjualan tercatat merata di seluruh lini bisnis utama, yaitu consumer health, obat resep, toll-manufacturing, dan ekspor.

Adapun, dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), perusahaan juga merombak susunan manajemen sebagai bagian dari strategi memperkuat kepemimpinan. Sonny Loho diangkat kembali sebagai Komisaris Independen, sementara Jose Luis H. Narvaez menggantikan Angelito Celso Corsame Rancho Jr., serta Alexander S. Panlilio bergabung sebagai anggota baru direksi.