- Home
- /
- EkBis
- /
- Transportasi
KAI Logistik Terus Optimalkan Pengelolaan Barang: Sudah Capai 9,6 Juta Ton, 75% Didominasi Batu Bara

PT Kereta Api Indonesia Logistik (Persero) (KAI Logistik) mencatat total volume pengelolaan barang sebesar 9,6 juta ton hingga Mei 2025. Capaian ini menegaskan komitmen perusahaan dalam memperkuat distribusi logistik nasional, meningkatkan efisiensi rantai pasok, dan menghadirkan solusi transportasi barang yang ramah lingkungan.
Direktur Utama Kereta Api Indonesia Logistik , Fredi Firmansyah menjelaskan bahwa sekitar 75% dari total volume tersebut atau setara 7,2 juta ton berasal dari angkutan batu bara di wilayah Sumatera Selatan.
Baca Juga: Penumpang Kereta Bandara Tembus 2,85 Juta, Naik 27% di Tahun 2025
Selain batu bara, beberapa komoditas strategis lainnya juga menyumbang volume signifikan, antara lain seperti bahan bakar (1,2 juta ton), kontainer (960 ribu ton), semen (177 ribu ton), kurir (24.356 ton) dan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) (5.598 ton)
“Pengelolaan batu bara tetap menjadi tulang punggung operasional kami, dan optimalisasi bongkar-muat di berbagai stasiun muat menjadi kunci efisiensi,” kata Fredi, dilansir Minggu (22/6)..
Pada Mei 2025, perusahaan juga mencatat pertumbuhan positif dibanding bulan sebelumnya seperti angkutan kontainer yang naik 31%, angkutan semen yang naik 14% serta angkutan kurir naik 8%
Fredi menegaskan bahwa peningkatan kinerja ini tak lepas dari kepercayaan pelanggan terhadap layanan logistik yang aman, efisien, dan menjangkau berbagai wilayah.
Baca Juga: Kembangkan Proyek Masa Depan, KAI Logistik Targetkan Raup Pendapatan Rp1,8 Triliun di 2029
“Kami percaya moda kereta api memiliki peran strategis dalam mempercepat rantai pasok logistik nasional. Dengan penguatan infrastruktur dan layanan logistik berbasis rel, kami berkomitmen menjadi mitra strategis dalam mendukung ketahanan energi, pergerakan industri, dan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait:
Advertisement