Komdigi Perluas Akses Internet untuk Sekolah Rakyat, Dukung Pendidikan Digital Inklusif

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) terus memperluas pemerataan akses internet untuk mendukung proses belajar mengajar berbasis digital di Sekolah Rakyat. Program ini merupakan bagian dari sinergi lintas kementerian bersama Kementerian Sosial, dengan tujuan menjangkau kelompok rentan dalam sistem pendidikan nasional.

Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Digital, Alfreno Kautsar Ramadhan, menyampaikan bahwa seluruh titik Sekolah Rakyat akan mendapatkan layanan internet yang memadai sebagai bagian dari transformasi pendidikan inklusif dan digital. Hal itu ia sampaikan saat melakukan kunjungan kerja ke Sekolah Rakyat di Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung.

"Kami ingin adik-adik di Poltekesos Bandung dan seluruh titik Sekolah Rakyat memiliki akses ke dunia digital untuk meraih masa depan yang cerah," ujar Alfreno dalam keterangan resmi, Senin (7/7/2025).

Baca Juga: Kawal Digitalisasi Bansos, Kemkomdigi Pastikan Keamanan Siber dan Ketahanan Sistem

Menurut Alfreno, perluasan akses digital ini merupakan investasi jangka panjang untuk membangun sumber daya manusia (SDM) yang tangguh dan siap menghadapi tantangan ekonomi digital. Konektivitas internet yang kuat diyakini akan meningkatkan kualitas pendidikan dan membuka peluang yang lebih luas bagi anak-anak dari latar belakang kurang mampu.

"Kita tidak hanya akan mencetak lulusan, tetapi akan melahirkan generasi pemimpin yang membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih adil, kuat, dan berdaulat," tambahnya.

Dalam kunjungannya, Alfreno juga meninjau langsung infrastruktur digital serta bandwidth internet yang disediakan Kemkomdigi untuk mendukung proses belajar daring. Ia menegaskan bahwa dukungan ini bukan hanya berdampak pada pendidikan, tetapi juga memperkuat fondasi ekonomi digital nasional secara keseluruhan.