Salip Prajogo Pangestu, Grup Djarum Kini Koleksi 6,74% Saham SSIA

Grup Djarum makin agresif mempertegas dominasinya atas saham PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA). Melalui entitas usahanya, PT Dwimuria Investama Andalan, grup milik Hartono Bersaudara itu kembali memborong saham SSIA dalam dua sesi transaksi yang berlangsung pada 18 dan 21 Juli 2025. Tak tanggung-tanggung, total 11,56 juta saham disapu bersih dalam aksi tersebut.

Pada 18 Juli, Dwimuria memborong 4,5 juta lembar saham. Sebanyak 3 juta saham difasilitasi oleh Verdhana Sekuritas Indonesia, sedangkan sisanya melalui BCA Sekuritas. Tiga hari berselang pada 21 Juli, giliran 4.065.900 saham kembali dikunci. Kali ini, Verdhana mengeksekusi 2,47 juta lembar dan BCA Sekuritas 1,59 juta lembar.

Baca Juga: Harga Meroket 697%, Saham CDIA Kena Suspensi untuk Kedua Kali

Baca Juga: Prajogo Pangestu Melalui TPIA Masuk ke SSIA, Bakal Ubah Peta Kawasan Industri?

Dengan akumulasi ini, jumlah saham SSIA dalam genggaman Grup Djarum naik signifikan menjadi 317,3 juta saham atau setara 6,74%. Angka itu meningkat dari sebelumnya 308,73 juta lembar atau 6,56% saham SSIA. 

Aksi ini otomatis menyalip langkah PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) milik taipan Prajogo Pangestu, yang sebelumnya turut melakukan aksi pembelian saham SSIA secara besar-besaran. Chandra Asri diketahui membeli 284,84 juta saham SSIA atau setara 6,05% melalui transaksi senyap pada 15 Juli 2025.