G-Dragon Ditunjuk sebagai Duta Kehormatan APEC 2025

Komite Persiapan KTT Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) 2025 resmi mengumumkan penunjukan penyanyi ternama Korea Selatan, G-Dragon, sebagai duta kehormatan ajang bergengsi tersebut. Pengumuman ini disampaikan pada Rabu pagi, 23 Juli 2025.

Dalam pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri Korea Selatan yang merupakan bagian dari komite tersebut, G-Dragon dinilai mewakili nilai-nilai inti APEC, yakni konektivitas dan keberlanjutan, melalui sosoknya sebagai simbol kreativitas dan inovasi. Ia dianggap sebagai figur ideal untuk menyampaikan pesan APEC, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional.

Sebagai duta APEC, G-Dragon akan tampil dalam berbagai materi promosi yang bertujuan menyampaikan pesan utama KTT kepada khalayak global. Produksi materi promosi ini akan ditangani oleh Shin Woo-seok, sutradara kreatif sekaligus kepala perusahaan produksi Dolphiners Films.

Baca Juga: China Janjikan Rencana Iklim Nasional Baru Sebelum KTT COP30

Dalam rapat Komite Persiapan yang digelar di kompleks pemerintahan Seoul pada hari yang sama, Perdana Menteri Kim Min-seok menyampaikan harapannya agar KTT APEC 2025 di Gyeongju dapat menjadi ajang untuk menunjukkan pemulihan Korea Selatan dari krisis politik yang terjadi di masa kepemimpinan Presiden sebelumnya, Yoon Suk Yeol.

“KTT APEC kali ini berbeda dari gelaran global biasa,” ujar Kim. “Ini adalah kesempatan untuk memperlihatkan kekuatan demokrasi Korea Selatan yang berhasil mengatasi pemberontakan dan krisis darurat militer melalui kekuatan rakyat. Kita juga ingin menunjukkan martabat budaya kita kepada dunia.”

Sebagai ketua komite persiapan, Perdana Menteri Kim menyerukan agar seluruh pihak yang terlibat mempersiapkan acara ini dengan sangat matang, mengingat waktu pelaksanaan tinggal sekitar 100 hari lagi. KTT APEC dijadwalkan berlangsung mulai 31 Oktober 2025 di Gyeongju, Provinsi Gyeongsang Utara.

“Tugas utama kita adalah membagikan sejarah dan martabat budaya Korea—khususnya Gyeongju—kepada dunia. Tujuan kita adalah mendapat imbal balik investasi yang berlipat ganda. Maka dari itu, saya putuskan untuk meninjau langsung lokasi acara di Gyeongju setiap pekan,” tegas Kim.

Wakil Menteri Luar Negeri II Kim Jin-a yang juga hadir dalam rapat tersebut menyatakan kesiapan untuk menyambut para pemimpin dari 21 negara anggota APEC. Ia menegaskan bahwa seluruh proyek infrastruktur dan konstruksi akan rampung pada akhir September, sementara pemeriksaan akhir dan gladi resik akan dilakukan sepanjang Oktober.