Pasar Saham Japan Meroket, Bursa Asia Kompak Menghijau

Bursa Asia memulai pekan baru dengan kenaikan yang signifikan dalam perdagangan di Senin (8/9). Pasar saham terus dipenuhi optimisme menyusul kian jelasnya arah suku bunga dari Federal Reserve (The Fed) Amerika Serikat (AS).

Dilansir Selasa (9/9), berikut ini adalah catatan pergerakan sejumlah indeks utama dari Bursa Asia. Bursa Jepang tercatat menghijau dengan kuat dalam sesi kali ini:

• Hang Seng (Hong Kong): Naik 0,85% ke 25.633,91.
• CSI 300 (China): Naik 0,16% ke 4.467,57.
• Shanghai Composite (China): Naik 0,38%% ke 3.826,84.
• Nikkei 225 (Jepang): Naik 1,45% ke 43.643,81.
• Topix (Jepang): Naik 1,06% ke 3.138,20.
• Kospi (Korea Selatan): Naik 0,45% ke 3.219,59.
• Kosdaq (Korea Selatan): Naik 0,89% ke 818,60.

Dari Negeri Sakura, Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengumumkan pengunduran dirinya. Namun alih-alih pasar saham terkoreksi, investor justru optimistis menyusul harapan penguatan ekonomi dari Jepang.

Jepang sendiri melaporkan bahwa ekonomi secara kuartal telah menguat melebihi ekspektasi hingga 2,2% di Kuartal I 2025. Kenaikan tersebut menyusul kuatnya pengeluaran konsumen dari Negeri Sakura.

Secara keseluruha, pasar saham juga menyoroti data ketenagakerjaan bulan lalu dari Amerika Serikat (AS). Data tersebut diketahui jauh lebih rendah dari estimasi sebanyak 75.000.

Baca Juga: Wujud Tanggung Jawab, Ini Alasan Mundurnya Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba

Akibatnya, pasar semakin yakin dengan potensi pemangkasan suku bunga dari The Fed. Namun investor juga tengah mengantisipasi potensi perlambatan ekonomi dari AS.