Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Hadir di CAEXPO-CABIS 2025, BPDP Pamerkan Produk Kreatif Berbasis Sawit di Pasar Tiongkok

Hadir di CAEXPO-CABIS 2025, BPDP Pamerkan Produk Kreatif Berbasis Sawit di Pasar Tiongkok Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kehadiran Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP) turut memeriahkan Paviliun Indonesia pada CAEXPO-CABIS ke-22 di Nanning International Convention and Exhibition Center (NICEC).

Pada penyelenggaraan tahun ini, BPDP kembali berkolaborasi dengan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) untuk mengusung misi strategis: mendorong promosi kelapa sawit berkelanjutan dan memperluas akses pasar global, khususnya di Tiongkok.

Melalui booth bertema “Sawit Baik”, BPDP menyoroti praktik keberlanjutan, sistem keterlacakan (traceability), serta peran penting komoditas sawit dalam perekonomian Indonesia. Tidak hanya menyajikan informasi, booth ini juga memamerkan berbagai produk inovatif hasil binaan UMKM, seperti CV Smart Batik, yang memanfaatkan limbah kelapa sawit menjadi beragam karya kreatif mulai dari sandal, tas, hingga kerajinan tangan. 

Kehadiran produk inovatif berbasis sawit memperlihatkan wajah baru industri sawit Indonesia: tidak hanya berorientasi pada ekspor minyak sawit mentah (CPO), tetapi juga menghasilkan produk turunan bernilai tambah tinggi. Suasana booth BPDP semakin ramai dengan interaksi langsung antara pelaku UMKM dan calon mitra bisnis Tiongkok, mencerminkan potensi besar bagi ekspansi pasar produk hilir sawit Indonesia.

Baca Juga: Kolaborasi Hijau Indonesia dan China, Forum CAEXPO–CABIS 2025 Dorong Ekspor Sawit Berkelanjutan

Partisipasi BPDP di CAEXPO semakin relevan mengingat Tiongkok merupakan salah satu pasar utama sawit Indonesia. Pada 2024, Tiongkok tercatat sebagai pengimpor minyak sawit terbesar kedua setelah India, dengan volume lebih dari 6 juta ton per tahun.

Permintaan tersebut dipicu kebutuhan industri pangan, oleokimia, dan energi terbarukan. Bagi Indonesia, penguatan akses ke pasar Tiongkok menjadi strategi penting untuk menjaga stabilitas harga dan meningkatkan kesejahteraan petani sawit.

Selain itu, sawit merupakan penyumbang devisa ekspor terbesar bagi Indonesia. Pada 2024, nilai ekspor sawit dan produk turunannya mencapai lebih dari USD 25 miliar, atau sekitar 12–13% dari total ekspor nasional.

Angka ini menunjukkan bahwa sawit bukan hanya komoditas unggulan, tetapi juga tulang punggung perekonomian Indonesia. Dengan memperluas pasar, termasuk ke Tiongkok, diharapkan kontribusi ini akan semakin meningkat di tahun-tahun mendatang.

Baca Juga: Pendapatan Rp7,19 Triliun, Emiten Sawit SSMS Catat Lonjakan Laba 80,81% di Semester I 2025

Wakil Ketua GAPKI yang hadir dalam acara ini menegaskan pentingnya forum internasional seperti CAEXPO untuk memperluas pasar sekaligus memperkuat pemahaman global mengenai komitmen sawit Indonesia.

“CAEXPO-CABIS memberi ruang strategis bagi kami untuk menyampaikan pesan bahwa sawit Indonesia berkomitmen pada prinsip keberlanjutan. Tiongkok adalah pasar yang terus berkembang, dan melalui forum ini kami tidak hanya memperkuat pemahaman, tetapi juga membuka peluang bagi diversifikasi produk hilir dan UMKM berbasis sawit,” ujarnya.

Kehadiran BPDP di CAEXPO-CABIS 2025 membuktikan bahwa Indonesia tidak hanya membawa komoditas unggulan, tetapi juga visi jangka panjang untuk memperluas pasar sekaligus meningkatkan nilai tambah sawit di tingkat global.

Baca Juga: Kontribusi Industri Kelapa Sawit Terhadap Ekonomi Sumatera Selatan

Baca Juga: Peran Strategis Industri Minyak Goreng Sawit Nasional

Melalui sinergi antara pemerintah, GAPKI, dan UMKM, misi sawit berkelanjutan diharapkan dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai produsen dan pemasok utama sawit dunia, sekaligus memberikan manfaat nyata bagi petani, pelaku UMKM, dan masyarakat luas di sekitar perkebunan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: