Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lewat Sekolah Garuda, Bilqis Berharap Wujudkan Mimpi Bangun Sekolah di Daerah Tertinggal

Lewat Sekolah Garuda, Bilqis Berharap Wujudkan Mimpi Bangun Sekolah di Daerah Tertinggal Kredit Foto: Istimewa
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mimpi untuk melanjutkan studi teknik sipil di Jerman kini terasa lebih dekat bagi Bilqis Raihana. Siswi kelas 11 SMAN Unggulan MH Thamrin ini menaruh harapan besar pada Program Sekolah Garuda yang baru diluncurkan di sekolahnya untuk menjadi jembatan menuju cita-cita akademisnya.

Namun, di balik ambisinya menuntut ilmu di luar negeri, tersimpan sebuah cita-cita yang lebih mulia. Putri seorang guru mengaji ini bermimpi menjadi seorang insinyur andal agar kelak dapat membangun banyak sekolah di daerah tertinggal, demi mewujudkan pemerataan akses pendidikan di seluruh penjuru Indonesia.

“Saya ingin infrastruktur dan fasilitas pendidikan seperti sekolah merata sampai ke daerah terpencil. Karena itu cita-cita saya ingin menjadi insinyur sipil,” kata Bilqis.

Baca Juga: Talita Almira, Murid Berprestasi yang Yakin Sekolah Garuda Bisa Wujudkan Mimpi Kuliah di Luar Negeri

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi resmi memperkenalkan Program Sekolah Garuda di 16 lokasi di seluruh Indonesia. Salah satu sekolah yang ditetapkan sebagai Sekolah Garuda Transformasi adalah SMAN Unggulan M.H. Thamrin di Cipayung, Jakarta Timur. 

Selain SMAN Unggulan MH Thamrin, ada 11 sekolah yang bertransformasi menjadi Sekolah Garuda yakni SMAN 10 Fajar Harapan Banda Aceh, SMA Unggul Del di Sumatera Utara, MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan), SMA Cahaya Rancamaya Bogor, Jawa Barat, SMA Taruna Nusantara Magelang, Jawa Tengah, SMA Pradita Dirgantara Boyolali, Jawa Tengah. 

Di Kalimantan ada SMAN 10 Samarinda Kalimantan Timur dan SMAN Banua BBS Kalimantan Selatan. Sementara Sekolah Garuda tranformasi di wilayah Indonesia Timur lainnya adalah MAN Insan Cendekia Gorontalo, SMAN Siwalima Ambon Maluku, dan SMA Averos Sorong Papua Barat Daya.

Baca Juga: Sekolah Garuda Hadir, Buka Peluang Anak Kurang Mampu Menembus Kampus Dunia

Bilqis berharap, Program Sekolah Garuda bisa membantunya menggapai cita-cita. “Saya ingin pendidikan berkualitas dirasakan oleh teman-teman saya di seluruh daerah di Indonesia. Makanya saya ingin kuliah di Munchen, Jerman, ambil teknik sipil,” katanya.

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Brian Yuliarto, seusai pengenalan Sekolah Garuda transformasi di SMAN Unggulan MH Thamrin mengatakan, pemerintah ingin menciptakan wahana-wahana bagi siswa-siswa berprestasi dalam mendukung talenta mereka khususnya di bidang Science, Technology, Engineering, dan Mathematics (STEM). 

“Jadi nantinya anak-anak dari Sekolah Garuda, baik transformasi maupun Sekolah Garuda baru menjadi mahasiswa-mahasiswa di perguruan tinggi unggulan di dunia. Kurikulum tidak ada yang beda. Kita hanya menambahkan agar mereka lebiih siap berkompetisi dengan lulusan SMA dari negara lain,” kata Brian.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Amry Nur Hidayat

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: