Ekspor Tembus 3 Juta Unit, Toyota Indonesia Diganjar Apresiasi dari Kemenperin

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) memberikan apresiasi tinggi kepada Toyota Indonesia atas pencapaian luar biasa menembus ekspor 3 juta unit kendaraan. Capaian ini menjadi bukti konkret bahwa industri manufaktur nasional semakin tangguh dan berdaya saing di kancah global.

“Toyota Indonesia telah menjadi salah satu motor penggerak industri otomotif nasional dengan kontribusi besar terhadap ekspor dan penyerapan tenaga kerja. Keberhasilan menembus ekspor tiga juta unit ini adalah tonggak penting yang menunjukkan bahwa struktur industri kita semakin kuat dan adaptif terhadap dinamika ekonomi global,” ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Jumat (10/10).

Agus juga menekankan pentingnya komitmen Toyota Indonesia dalam mendukung arah kebijakan pemerintah, terutama terkait pengembangan kendaraan ramah lingkungan dan pengurangan emisi karbon.

Baca Juga: Ini Dia Tampang Toyota bZ7, Mobil Pesaing Xiaomi SU7 dan XPeng P7

“Keberhasilan ekspor tiga juta unit ini tidak hanya menjadi kebanggaan nasional, tetapi juga momentum untuk mempercepat adopsi teknologi hijau di industri otomotif. Kita ingin Indonesia menjadi pemain utama kendaraan rendah emisi di Asia,” tegasnya.

Mewakili pemerintah, Agus turut mengapresiasi konsistensi Toyota Indonesia yang telah mengekspor produk ke lebih dari 100 negara di dunia. Ia berharap capaian tersebut menjadi inspirasi bagi pelaku industri lain untuk terus berinovasi dan meningkatkan daya saing.

Sementara itu, Presiden Toyota Motor Corporation, Koji Sato, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan kepercayaan dari berbagai pihak, terutama pelanggan dan Pemerintah Indonesia.

“Pencapaian tiga juta unit kendaraan ini menjadi pengingat akan kemampuan Indonesia yang mumpuni, menunjukkan kualitas atas apa yang telah kami produksi di sini. Kami menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada seluruh pelanggan setia di Indonesia yang telah mendukung produk Toyota Group, apresiasi ini juga kami sampaikan kepada pemerintah Indonesia atas dukungan yang telah diberikan, dan kepada para mitra dan semua pemangku kepentingan atas upaya dan dedikasinya selama lebih dari lima dekade ini,” ungkapnya.

Koji menambahkan, Toyota akan terus memperkuat peran Indonesia sebagai pusat Research and Development (R&D) dan ekspor untuk kawasan Global South. “Bersama para mitra, kami terus berupaya untuk menciptakan kendaraan yang semakin berkualitas, untuk masyarakat Indonesia, dan kemajuan bangsa yang hebat ini,” imbuhnya.

Baca Juga: PGEO dan Toyota Kolaborasi Kembangkan Ekosistem Green Hydrogen di Indonesia

Sebagai industri padat karya, Toyota Indonesia telah berperan besar dalam memperkuat ekosistem otomotif nasional. Perusahaan bekerja sama dengan lebih dari 240 pemasok lokal Tier-1 dan 520 pemasok Tier-2 serta Tier-3.

Sinergi ini tidak hanya mengurangi ketergantungan impor, tetapi juga memperkuat kemandirian industri dalam negeri, termasuk mendorong pertumbuhan Industri Kecil dan Menengah (IKM). Kini, kandungan lokal produk Toyota Indonesia telah mencapai lebih dari 80%.

Dengan total investasi mencapai Rp100 triliun, Toyota Group turut mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Melalui jaringan pemasok lokal dan dealer, lebih dari 360.000 tenaga kerja terlibat dalam berbagai sektor, mulai dari produksi hingga layanan purna jual. Kolaborasi ini menjadi pilar penting dalam memperkuat pondasi ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.