Direktur Adira Finance (ADMF) Putuskan Mundur, Ada Alasan?

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) mengumumkan pengunduran diri Harry Latif dari posisinya sebagai Direktur Perseroan. Surat pengunduran diri tersebut diterima manajemen melalui surat tertanggal 31 Oktober 2025.

“PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Perseroan) telah menerima surat pengunduran diri Bapak Harry Latif selaku Direktur Perseroan melalui suratnya tertanggal 31 Oktober 2025," kata Sekretaris Perusahaan ADMF, Veronika Dyah Puspitaningrum, dalam keterbukaan informasi pada Senin (3/11). 

Veronika menjelaskan, pengunduran diri tersebut akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). “Selanjutnya untuk memenuhi ketentuan dalam pasal 8 ayat 3 POJK 33/2014, keputusan atas permohonan pengunduran diri Bapak Harry Latif dari jabatannya sebagai Direktur Perseroan akan dilaksanakan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat,” ujarnya.

Tidak diungkap secara pasti alasan pengunduran diri tersebut, namun Veronika menegaskan bahwa hal tersebut tidak menimbulkan dampak terhadap perusahaan. “Tidak terdapat dampak operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha emiten,” tutupnya.

Baca Juga: Ini Strategi Adira Finance Pertahankan Loyalitas Pelanggan di Tengah Tekanan Ekonomi

Mengutip laman resmi perusahaan, Harry Latif pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui keputusan RUPS Tahunan pada 31 Maret 2020 dan mulai menjabat efektif sejak 25 Agustus 2020. Adapun pengangkatan terakhirnya sebagai Direksi terjadi dalam RUPS Tahunan tanggal 27 Maret 2024.

Sebelummya, Harry menjabat sebagai Deputi Direktur – Chief of Sales Portfolio Officer (2019–2020), Deputi Direktur – Head of Retail Car Financing (2017–2019), serta Deputi Direktur – 2W/4W Sales Financing (2015–2016). Sebelum bergabung dengan Adira, Harry juga memiliki pengalaman sebagai Direktur Utama PT Istana Mitra Sendani, dealer mobil Honda, pada periode 2012–2015.