BEI Suspensi Saham FOOD, KICI Kembali Diperdagangkan

Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengambil langkah tegas dalam menjaga stabilitas pasar. Kali ini, giliran saham PT Sentra Food Indonesia Tbk (FOOD) yang dihentikan sementara perdagangannya akibat lonjakan harga yang signifikan. 

"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada Saham PT Sentra Food Indonesia Tbk (FOOD) dan sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Sentra Food Indonesia Tbk (FOOD) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I tanggal 6 November 2025 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut," kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi, Yulianto Aji Sadono.

Kebijakan tersebut diumumkan setelah saham FOOD menutup perdagangan Rabu (5/11) di level Rp402 per saham. Dalam sepekan, harganya sudah melonjak 18,24%, dan bahkan melejit hingga 86,11% dalam sebulan terakhir. 

Baca Juga: IHSG Dibuka Nanjak ke 8.300-an, Saham PJHB Loncat 24,85% di Debut Perdana

Sementara itu, di saat FOOD harus berhenti melaju, BEI mencabut suspensi atas saham PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI).

"Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00350/BEI.WAS/11-2025 tanggal 4 November 2025 perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI), maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 6 November 2025," ujar Yulianto.

Sebelum suspensi diberlakukan, saham KICI sempat menguat 17,69% ke level Rp306 per saham pada Selasa (4/11). Dalam sepekan, nilainya sudah melonjak 47,12% dan bahkan loncat 104% dalam sebulan terakhir. Namun, setelah suspensi dicabut, harga saham KICI pagi ini justru terkoreksi 13,07% ke posisi Rp266.