Gegara Ketakutan Inflasi, Trump Cabut Tarif Ratusan Produk Makanan

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mencabut tarif atas lebih dari ratusan produk makanan, termasuk komoditas pokok seperti kopi, daging sapi, pisang dan jus jeruk mrnyudul meningkatnya kekhawatiran konsumen mengenai mahalnya harga kebutuhan sehari-hari.

Pengecualian tarif baru ini menandai perubahan arah kebijakan yang signifikan bagi Trump. Ia sebelumnya berkukuh bahwa bea impor yang diberlakukannya awal tahun ini tidak memicu inflasi.

Baca Juga: The Fed: Kebijakan Imigrasi Trump Bukan Penyebab Rendahnya Pertumbuhan Tenaga Kerja AS

“Mereka mungkin dalam beberapa kasus menaikkan harga,” kata Trump, dilansir dari Reuters, Sabtu (15/11).

Namun Trump menegaskan bahwa secara keseluruhan negaranya memiliki hampir tidak ada inflasi. Meski demikian, banyak analis menilai bahwa kebijakan tarifnya menjadi penyebab kenaikan harga kebutuhan di AS.

Adapun ia menyatakan akan melanjutkan rencana pemberian pembayaran sebesar US$2.000 kepada warga berpendapatan rendah dan menengah. Dana itu akan berasal dari penerimaan tarif pada tahun depan.

“Tarif memungkinkan kita memberikan dividen jika kita mau. Sekarang kita akan memberikan dividen dan juga mengurangi utang,” ujar Trump.

Baca Juga: The Fed: Pertumbuhan Stablecoin Bisa Pengaruhi Kebijakan Moneter AS

Pemerintahan Trump juga baru-baru ini juga mengumumkan kerangka kesepakatan dagang yang akan menghapus tarif atas sejumlah produk makanan dan impor lain dari Argentina, Ekuador, Guatemala, dan El Salvador.