Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Tiga Rencana Aksi Bappebti pada 2016

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan memilih fokus memperkuat posisi industri perdagangan berjangka komoditas (PBK) di tahun 2016.

Kepala Bappebti Sutriono Edi mengatakan bahwa untuk mencapai target tersebut pihaknya telah menyiapkan tiga langkah strategis yang akan dilakukan dalam kurun waktu satu tahun ke depan. Pertama adalah meningkatkan transaksi multilateral.

"Dalam hal ini ada beberapa langkah yang harus dilakukan di antaranya meluncurkan kontrak-kontrak baru, mengoptimalisasikan kontrak komoditas primer seperti kopi, kakao, CPO, emas, dan olein. Serta mengoptimalkan pemanfaatan desk komoditas pialang berjangka baik kantor pusat maupun kantor cabang," kata Edi pada Pertemuan Tahunan Industri PBK Tahun 2016 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Rabu (20/1/2016).

Langkah kedua ialah peningkatan integritas PBK. Hal ini dapat dicapai dengan memperkuat sistem pengawasan transaksi terpusat di Bappebti serta meningkatkan peran BAKTI dalam penanganan perselisihan.

"Selain itu, peningkatan kompetensi auditor standar internasional dan pengaturan marketing, trading rules, dan penyempurnaan pedoman teknis perilaku usaha," tambahnya.

Dan langkah ketiga meningkatkan iklim usaha yang kondusif melalui pelayanan perizinan yang transparan dan cepat secara online, pengaturan dan penyediaan sistem pelayanan pengaduan online, mendorong pelayanan nasabah yang prima melalui sistem informasi transaksi nasabah (SITNa), dan mendorong implementasi demutualisasi bursa.

Dalam pertemuan tahunan ini hadir direktur utama perusahaan pialang berjangka, perusahaan pedagang penyelenggara sistem perdagangan alternatif (SPA), bank penyimpan margin, asosiasi komoditas, dan pelaku pasar fisik di Jakarta.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: