Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

BI: Kebijakan Suku Bunga Acuan Tidak Tergantung The Fed

Warta Ekonomi -

WE Online, Kuta - Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan kenaikan suku bunga (interest rate) yang dilakukan The Fed bukan merupakan faktor utama bagi Bank Indonesia untuk memutuskan kebijakan terkait suku bunga acuan (BI Rate).

"Itu adalah satu faktor, namun tidak berarti kalau Fed rate naik, BI rate naik," katanya di Kuta, Bali, Rabu (16/7/2014).

Perry menjelaskan kebijakan untuk suku bunga acuan lebih disesuaikan berdasarkan perkembangan ekonomi terkini yang dipantau melalui Rapat Dewan Gubernur, seperti laju inflasi maupun defisit neraca transaksi berjalan.

"Yang paling utama seberapa jauh inflasi dalam negeri terkendali dan bagaimana daya dukung kebijakan nasional dalam mengendalikan permintaan domestik sehingga current account terkendali," katanya.

Ia menjelaskan Bank Indonesia terus berupaya untuk menjaga stabilitas perekonomian nasional dan saat ini hal tersebut telah dilakukan dengan baik melalui peningkatan koordinasi dan kerja sama dengan pemerintah.

"Fokus BI tahun ini memastikan stabilitas perekonomian sangat terjaga dan so far masih terjaga. Pertumbuhan ekonomi masih cukup bagus, meski melambat. Jika dibandingkan negara lain, Indonesia masih tumbuh," jelasnya.

Selain itu, para pelaku pasar keuangan sudah mengalami penyesuaian tehadap kondisi perekonomian global terutama terkait kemungkinan pengurangan stimulus moneter atau tapering off oleh The Fed pada tahun ini.

"Pasar keuangan Indonesia sudah mulai adjustment karena BI terus melakukan pendalaman pasar. BI sudah memperkenalkan JISDOR, mini repo, dan melakukan lindung nilai. Ini dilakukan agar memperkuat ketahanan pasar keuangan Indonesia," paparnya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: