Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Arus Mudik Jalur Selatan Tersendat di Majenang

Warta Ekonomi -

WE Online, Cilacap - Arus mudik yang melintasi jalur selatan Jawa Tengah pada H-2 Lebaran 2014 --jika Idul Fitri jatuh pada Senin, 28 Juli-- tersendat di Majenang, Kabupaten Cilacap, Sabtu siang (26/7/2014).

Tersendatnya arus mudik yang datang dari arah Jawa Barat tersebut disebabkan pemberlakuan sistem buka tutup guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya kemacetan parah.

Sistem buka tutup tersebut diberlakukan di simpang tiga Sekarwangi, Majenang, yang merupakan pertemuan Jalan Lingkar Utara dengan jalur selatan Jateng.

Dalam hal ini, selama masa arus mudik dan balik Lebaran, Jalan Diponegoro yang berada di tengah kota Majenang ditutup untuk kendaraan roda empat atau lebih guna mengantisipasi kemacetan akibat banyaknya warga yang mendatangi berbagai pusat perbelanjaan yang berada di sepanjang jalan utama tersebut.

Oleh karena itu, kendaraan yang datang dari barat diarahkan menuju Jalan Lingkar Utara dan keluar di simpang tiga Sekarwangi, sedangkan arus kendaraan yang datang dari arah timur dibelokkan melalui Jalan Lingkar Selatan, Majenang.

Kondisi ruas jalan yang sempit cukup menyulitkan kendaraan saat berbelok dari Jalan Lingkar Utara menuju jalur selatan, sehingga harus bergantian dan mengakibatkan antrean sepanjang 3 kilometer.

Selain itu, di simpang empat Padangjaya yang berjarak sekitar 300 meter sebelah timur simpang tiga Sekarwangi juga diberlakukan sistem buka tutup karena adanya pertemuan arus kendaraan dari jalur alternatif Majenang-Salem (Kabupaten Brebes) dengan jalur selatan Jateng.

Salah seorang warga, Yadi mengatakan bahwa arus mudik yang melintas di Majenang mengalami peningkatan dibanding hari sebelumnya.

"Hari ini padat sekali. Kepadatan arus kendaraan terjadi sejak pukul 06.00 WIB," katanya.

Sebelumnya, Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Cilacap Ajun Komisaris Polisi Cahyo Widyatmoko memperkirakan puncak arus mudik yang melintasi jalur selatan Jateng akan berlangsung pada H-2 Lebaran.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengurai kemacetan di jalur selatan Jateng.

"Kami juga mengimbau pemudik untuk berhati-hati karena kondisi jalan di jalur selatan Jateng tidak sepenuhnya mulus, berkelok-kelok, banyak tikungan tajam, dan licin jika terkena hujan," katanya. (Ant)

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Sucipto

Advertisement

Bagikan Artikel: