Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ini Harapan Dirut BEI untuk Penggantinya

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito, yang akan habis masa jabatannya pada Juni 2015 ini ternyata memiliki harapan terhadap penggantinya nanti.
Ia berharap, nantinya Direksi baru yang akan meneruskan jejaknya dalam memimpin BEI yang merupakan salah satu self regulatory organization (SRO) pasar modal tanah air dapat terus memperkuat pondasi pasar modal Indonesia sehingga dapat bersaingan ditingkat regional.

"Sebetulnya gini, setiap direksi tugasnya memperkuat pondasi pasar modal Indonesia. Direksi berikutnya harus semakin memperkuat pondasi pasar modal," katanya, saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (17/4/2015).

Ia meneruskan, kebutuhan di pasar modal akan terus berubah-ubah seiring dengan berjalannya waktu. Sehingga, Direksi selanjutnya harus bisa menyesuaikan kebutuhan pasar modal kedepannya.

"Karena, pasar modalkan dinamis. Kebutuhan masa depan kan gak sama dengan masa kini. Karena itu direksi harus melihat masa depan seperti apa dan apa yang perlu disiapkan untuk pasar modal kita agar bisa bersaing dengan pasar modal negara lain di depan," ujarnya.

Ito juga mengatakan, Direksi selanjutnya harus bisa menambah kapasitas pasar modal baik dari jumlah ataupun investasinya. Selain itu, produk-produk yang saat ini telah ada juga masih harus dilakukan penambahan. "Kapasitas harus diperkuat dalam jumlah ataupun jumlah investasinya. Produk-produk pasar modal juga harus diperbanyak. Kemudian, emiten harus ditambah. Dan teknologi informasi (TI) harus diperkuat," tukasnya.

Sekedar informasi, Ito warsito telah menduduki jabatan sebagai orang nomor satu di BEI selama dua periode, yakni periode 2009-2012 kemudian dilanjutkan 2012-2015. Masa jabatan Ito akan berakhir pada Juni 2015 mendatang.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Achmad Fauzi

Advertisement

Bagikan Artikel: