Telkomtelstra Jembatani Hubungan Bisnis Australia dan Indonesia

WE Online Sydney - Telkomtestra, Joint Venture Telkom Indonesia bersama dengan Telstra, bekerjasama dengan Asia Society menyelenggarakan gathering perusahaan Australia bertajuk "Connecting Australia and Indonesia" di Sydney, Australia, Senin (25/5/2015). Gathering ini bertujuan untuk meningkatkan hubungan bisnis Australia dan Indonesia serta memperkenalkan telkomtelstra yang telah diluncurkan di Jakarta pada 13 Mei lalu. Kegiatan gathering dihadiri oleh lebih dari 100 perusahaan Australia anggota Asia Society yang memiliki ataupun berencana untuk membuka bisnis di Indonesia. 

Turut hadir mewakili Telkom selaku pemegang saham telkomtelstra, Direktur Enterprise & Business Service Telkom Muhammad Awaluddin. Dalam lawatan ke Australia ini, Awaluddin juga mengunjungi salah satu perusahaan Australia,
BIS Industries yang bergerak di bidang Mining Services dan juga telah berinvestasi di Indonesia.

Awaluddin menyatakan, inisiatif gathering ini penting untuk menginspirasi pasar dan komunitas bisnis perusahaan Australia mengenai bagaimana realitas bisnis di Indonesia versus persepsi tentang Indonesia. Telkom bersama Telstra melalui telkomtelstra bertekad untuk mendukung penyediaan Information & Communication Technology (ICT) di Indonesia bagi perusahaan Australia yang berinvestasi di Indonesia. 

Acara ini menghadirkan para panelis, yaitu Bruce Gosper-CEO Austrade, Allaster Cox - Asisten Sekretaris Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia, Hon Warwick Smith AM - Chairman Asia Society Australia, Brendon Riley - Group Executive Global Enterprise and Services Telstra dan Phill Sporton- President Director telkomtelstra. Para panelis berbagi pandangan dan informasi mengenai peluang dan tantangan bisnis di Indonesia, sektor potensial serta faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memasuki pasar Indonesia.

Indonesia mengutamakan "Relationship before Rights", bangun hubungan baik sebelum mengklaim hak, demikian kiat yang disampaikan Phill Sporton, dalam membangun bisnis di Indonesia, disamping Patience (Sabar) dan Spirit (Semangat). Phill menambahkan, Indonesia sangat cocok bagi perusahaan Australia yang ingin membangun bisnis jangka panjang di Indonesia.

Para panelis sepakat bahwa Indonesia sebagai tetangga terdekat Australia, merupakan bagian dari Asia Rise yang sangat penting bagi perusahaan Australia yang ingin meningkatkan pasar di Asia. Perusahaan Australia didorong untuk tidak hanya fokus di Jawa melainkan juga luar Jawa seperti Kawasan Timur Indonesia dengan potensi pertumbuhan yang sangat besar. Persepsi tentang sulitnya berbisnis di Indonesia sangat jauh dari realita yang dibuktikan sendiri oleh Telstra dengan membentuk telkomtelstra di Indonesia.