Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Adik Prabowo Tuduh Balon Bupati Toba Samosir Pencitraan

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Bakal calon bupati dan wakil bupati Toba Samosir (Tabosa) Jisman Hutapea dan Asmadi Lubis mengaku pihaknya dimintai dana hingga miliaran rupiah untuk direkomendasikan oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) supaya direstui dalam Pilkada Tabosa.

Jisman mengaku dirinya dimintai mahar oleh PKPI sebesar Rp 1,6 miliar dan Partai Gerindra sebesar Rp 2,5 miliar. Bahkan, dari Gerindra Jisman menyebut Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo yang meminta mahar tersebut.

Menanggapi hal itu, Hashim mengklaim bahwa tuduhan itu tidak benar. "Wawancara bakal calon kepala daerah Toba Samosir, Asmadi Lubis, dan Jisman Hutapea dilakukan oleh Ibu Marwah Daud Ibrahim yang bertugas selain sebagai panitia seleksi juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. Pada proses seleksi tersebut yang bersangkutan justru melaporkan bahwa ada oknum yang meminta uang 'mahar; sebesar Rp 2,5 miliar kepada mereka untuk dapat lolos sebagai calon bupati dan calon wakil bupati dari Partai Gerindra," kata Hashim dalam rilis pers yang diterima Warta Ekonomi di Jakarta, Selasa (4/8/2015).

"Sesuai dengan laporan Ibu Marwah Daud Ibrahim yang bersangkutan tidak menyebut nama Hashim Djojohadikusumo dalam laporan tersebut, melainkan menyebut nama orang lain. Bahkan, kemudian saudara Asmadi Lubis dan Jisman Hutapea juga melaporkan kepada saya hal yang sama," imbuhnya.

Hashim menambahkan Partai Gerindra telah menetapkan kebijakan setiap kandidat bakal calon kepala daerah yang lolos seleksi oleh badan seleksi pemilihan kepala daerah (pilkada) Partai Gerindra wajib berpartisipasi dan berkontribusi pada program-program partai yang bertujuan untuk mendukung keberhasilan pilkada.

"Program-program tersebut meliputi pelatihan kader, pelatihan saksi, dan program terkait lainnya. Kontribusi tersebut sama sekali tidak dimaksudkan sebagai uang mahar," tandas adik Prabowo Subianto tersebut.

"Berdasarkan hal-hal faktual di atas maka saya, Hashim Djojohadikusumo, sebagai anggota Badan Seleksi Pilkada Partai Gerindra menyatakan sangat berkeberatan atas pernyataan saudara Asmadi Lubis dan Jisman Hutapea yang sudah mengarah pada pencemaran nama baik," pungkasnya.

Dia juga menyindir upaya yang dilakukan Asmadi dan Jisman merupakan upaya pencitraan semata untuk kepentingan politis keduanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: