Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

TAC Thailand Habiskan US$ 1,98 Miliar untuk Ekspansi 4G

Oleh: ,

Warta Ekonomi -

WE Online, Jakarta - Total Access Communication PCL (TAC) Thailand berencana untuk berinvestasi sebesar 70 miliar baht (US$ 19,8 miliar) selama tiga tahun ke depan guna memperluas jaringan 4G, seperti dikatakan CEO TAC dalam upaya untuk melindungi pangsa pasar.

TAC, operator telekomunikasi terbesar kedua di Thailand, awalnya berencana untuk menghabiskan 70 miliar baht untuk mendapatkan spektrum 4G baru, tapi gagal untuk memenangkan lisensi pada lelang akhir tahun lalu.

Seperti diketahui, perusahaan yang dikendalikan oleh Norwegia Telenor tersebut baru-baru ini merevisi kebijakan pembayaran dividen, yaitu tidak kurang dari 50 persen dari laba bersih dari 80 persen, untuk membantu pendanaan ekspansi, kata CEO Lars Norling kepada wartawan.

Selain itu, TAC juga berencana untuk melipatgandakan jumlah pelanggan 4G menjadi 4,5 juta pada akhir tahun, katanya dalam sebuah pernyataan sebagaimana dikutip dari laman Channel NewsAsia di Jakarta, Kamis, (11/2/2016).

Fokus TAC pada ekspansi 4G bermula dari persaingan pemimpin pasar antara Advanced Info Service Pcl (AIS), True Corp, dan pendatang baru Jasmine Internasional di salah satu pasar yang paling kompetitif, namun belum menguntungkan di Asia Tenggara, kata para analis.

Norling mengatakan TAC sedang dalam pembicaraan dengan AIS pada perjanjian roaming jaringan 2G, tetapi menolak untuk memberikan rincian.

TAC, yang memiliki 25,3 juta pelanggan, berencana untuk meningkatkan bandwidth 4G dan memperluas cakupan nasional, serta memungkinkan untuk melayani semua berbagai perangkat 4G, tambahnya. TAC juga berencana untuk menawarkan smartphone gratis atau diskon hingga 75 persen pada perangkat 4G dan akan menghabiskan 2 miliar baht untuk mendorong pelanggan 2G untuk meng-upgrade ponsel mereka.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: