Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bulog Operasi Pasar ke Kota Sibolga Sumut

Warta Ekonomi -

WE Online, Sibolga - Inflasi tertinggi di Pulau Sumatera pada Januari 2016 ini adalah di Kota Sibolga, penyumbang inflasi dari pangan, yaitu cabai merah dan bawang merah. Untuk itu, Perum Bulog Sumut melakukan operasi pasar atau OP bawang merah dan cabai merah ke Kota Sibolga.

"Sudah ada OP cabai merah 260 kg dan bawang merah 100 kg di Sibolga dengan harga jual masing-masing Rp25.000 per kg," ujar Kepala Perum Bulog Sumut Fatah Yasin di Sibloga, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (12/2/2016).

Ia mengatakan OP cabai dan bawang merah dilakukan di Sibolga karena harga komoditas itu mahal di daerah tersebut sehingga memicu inflasi. Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, pada Januari 2016 inflasi di Sibolga tercatat paling tinggi mencapai 1,82  persen. Inflasi Sibolga yang tinggi itu memicu tetap terjadinya inflasi di Sumut pada Januari sebesar 0,88 persen.

Inflasi di Sibolga dan tiga daerah yang dijadikan indeks harga konsumen (IHK) di Sumut disebabkan naiknya harga kelompok bahan makanan. Meski turun dibandingkan Desember 2015 yang mencapai 1,43 persen, tetapi Sumut masih tetap mengalami inflasi di Januari 2015 sebesar 0,88 persen dan itu diharapkan bisa terus ditekan.

"OP bukan hanya untuk meredam harga jual yang lagi naik di daerah tertentu, tetapi juga untuk menjaga harga jangan anjlok di daerah yang sedang panen. Oleh karena itu, bawang dan cabai merah tersebut diambil atau dibeli dari daerah yang sedang panen," katanya.

Cabai merah, misalnya, dibeli Bulog dari Kabupaten Batubara yang sedang panen dan bawang merah asal Simalungun.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Wien Kusdiatmono mengatakan OP cabai merah dan bawang merah itu didukung penuh. Harapannya, harga kedua komoditas itu bisa stabil di Sibolga.

"Inflasi di Sibolga harus ditekan karena menurut data BPS inflasi di kota tersebut pada Januari 2016 tercatat mengalami inflasi tertinggi dari 23 IHK di Pulau Sumatera," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: