WE Online, Pekanbaru - Badan Pusat Statistik Provinsi Riau, mencatat bahwa sepanjang Maret 2016, nilai impor Riau sebesar 127,30 juta dolar AS atau naik sebesar 48,60 persen dibanding impor Februari 2016 yang mencapai 85,67 juta dolar AS.
"Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya impor migas sebesar 476,47 persen dan impor non migas sebesar 28,94 persen," kata Kepala BPS Riau, Mawardi Arsad dalam keterangannya di Pekanbaru, Kamis (5/5/2016).
Menurut dia, selama Maret 2016 nilai impor Riau disumbangkan oleh kelompok migas berupa minyak mentah sebesar 21.688.040 dolar AS, berikutnya 21.688.040 dolar AS hasil minyak, namun gas nihil (0) serta non migas sebesar 105.614.340 dolar AS.
Ia menyebutkan, nilai impor selama Februari 2016 tercatat sektor migas berupa gas nihil (0) minyak mentah (0) dan masih ada 3.762.240 dolar AS hasil minyak, serta non migas sebesar 81.907.600 dolar AS.
"Secara kumulatif, nilai impor Januari-Maret 2016 sebesar 305,07 juta dolar AS atau turun 17,71 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2015 sebesar 370,73 juta dolar AS," katanya.
Penurunan impor ini, katanya lagi, disebabkan oleh menurunnya impor migas sebesar 32,15 persen dan impor non migas sebesar 14,67 persen.
Akan tetapi, pada Maret 2016 kontribusi impor Riau terhadap nasional tercatat sebesar 1,13 persen. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement
