Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Laba Facebook Melonjak 186 Persen Kalahkan Ekspektasi Analis

Oleh: ,

Warta Ekonomi, Jakarta -

Facebook kembali melaporkan hasil kinerja kuartalnya dengan pertumbuhan laba yang melonjak tajam hingga 186 persen dari periode yang sama tahun lalu. Facebook membukukan laba sebesar US$ 2 miliar pada periode April hingga Juni, naik dari US$ 719 juta pada periode yang sama tahun 2015.

Sebelumnya, analis telah memprediksi pendapatan Facebook sebesar US$ 5,8 miliar, namun perusahaan berhasil mengalahkan ekspektasi analis dengan membukukan pendapatan sebesar US$ 6,4 miliar.

"Komunitas dan bisnis kami memiliki hasil kuartal baik seperti kuartal-kuartal sebelumnya. Kami sangat senang dengan kemajuan kami dalam video di saat kami bergerak menuju dunia di mana video menjadi jantung dari semua layanan kami," kata CEO Facebook Mark Zuckerberg mengenai profit mereka, seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, Jumat (29/7/2016).

Facebook kini memiliki lebih banyak video di dalamnya. Raksasa media sosial tersebut tengah bereksperimen dan menghabiskan banyak energi untuk menguatkan statusnya di pasar video ponsel. Selain itu, Facebook juga meluncurkan platform iklan baru untuk iklan mobile.

Iklan mobile menyumbang 84 persen dari pendapatan iklan Facebook di kuartal kedua, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 76 persen. Perusahaan mendapat keuntungan besar dari pemasukan iklan, di mana saat ini pengiklan mulai beralih dari televisi dan ke platform digital.

Jumlah pengguna aktif bulanan, yang menjadi ukuran penting bagi pengiklan, meningkat sebesar 15 persen menjadi 1,71 miliar pada 30 Juni 2016. Sebagai perbandingan, pengguna aktif bulanan Twitter meningkat hanya 3 persen di periode tersebut. Jumlah pengguna Facebook menembus angka satu miliar untuk pertama kalinya. Waktu yang dihabiskan pengguna sehari-hari disitus tersebut juga meningkat.

Ponsel telah menjadi pendorong utama pertumbuhan hingga saat ini. Layanan baru lainnya yang telah dikembangkan Facebook yakni foto dan video-sharing di Instagram dan aplikasi messaging-nya juga memiliki kontribusi besar terhadap pendapatan perusahaan.

Selain itu, perusahaan juga telah mendorong pengiklan untuk mencoba cara baru mencapai sasaran mereka, termasuk fitur baru Facebook Live, di mana pengguna dapat menonton video live streaming. Pendapatan meningkat di semua wilayah geografis, dengan kenaikan 19 persen di Asia dan 21 persen di Eropa.

Sementara Facebook tengah merayakan keberhasilannya, namun analis mengatakan Facebook perlu mengawasi pesaingnya, Snapchat, yang memiliki basis pengguna yang berkembang pesat.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Cahyo Prayogo

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: