Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dua Politisi Lolos Seleksi Tahap I DK OJK

Dua Politisi Lolos Seleksi Tahap I DK OJK Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Dua orang berlatar belakang politik lolos dalam seleksi tahap I (seleksi administratif) pemilihan calon anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK) periode 2017-2022. Kedua politisi tersebut adalah Andreas Eddy Susetyo dan Melchias Markus Mekeng.

Andreas Eddy Susetyo adalah anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) periode 2014-2019. Ia menempuh pendidikan S1 di Institut Sepuluh November (ITS) jurusan Teknik Elektro pada tahun 1984. Kemudian ia melanjutkan studi S2 di Universitas Prasetiya Mulya jurusan Manajemen pada tahun 1994.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini telah malang-melintang di industri keuangan. Pada tahun 2008-2014 ia pernah bergabung dalam Komite Pemantau Risiko di PT Bank Central Asia Tbk. Ia juga pernah menjadi advisor di Bank of China pada tahun 2010-2012.

Adapun, Melchias Markus Mekeng merupakan Ketua Komisi XI DPR dari Fraksi Golkar. Ia mengenyam pendidikan di De La Sale University, Metro-Manila periode 1982-1987. Ia memulai karir politik di DPR pada tahun 2004. Pada tahun 2009 ia kembali terpilih menjadi anggota DPR dan bertugas sebagai anggota Badan Anggaran hingga tahun 2014.

Sebagai profesional, Melchias pernah menjadi broker sertifikat Bank Indonesia dan foreign exchange trader di Bank Duta. Pria kelahiran 1963 ini juga pernah menjadi Direktur Utama PT Mersana Investama Utama.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang juga menjadi ketua panitia seleksi anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2017-2022 mengatakan undang-undang tak melarang anggota partai politik (politisi) ikut seleksi OJK.

"UU tidak melarang, tapi presiden sudah memerintahkan bahwa ini betul-betul memilih tim yang sangat penting menjaga perekonomian Indonesia," kata Sri Mulyani.

Sementara itu, Guru Besar Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (UI) Prof Rhenald Kasali mengatakan calon pemimpin anggota DK OJK yang baru diharapkan tidak hanya memiliki kualifikasi yang sesuai dengan jabatan yang akan diembannya, namun juga nilai-nilai moral yang baik.

"Orang yang layak berada di jabatan tertinggi sektor keuangan adalah yang dapat dipercaya dan independen. Tidak sekadar berkualifikasi," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Cahyo Prayogo
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: