Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Fahri Minta Polisi Tindak Oknum Mahasiswa Penista Gubernur NTB

Fahri Minta Polisi Tindak Oknum Mahasiswa Penista Gubernur NTB Kredit Foto: Ferry Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Seorang mahasiswa dari Jakarta bernama Steven Hadisurya Sulistyo mengeluarkan kata-kata tak pantas bernada rasis terhadap Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Haji Muhammad Zainul Majdi dan istrinya saat berada di Bandara Changi Singapura pada Minggu (9/4/2017). Saat itu Steven mengeluarkan kata tak pantas dengan menyebut kata-kata, ?dasar Indo, dasar Indonesia, dasar pribumi, tiko!? saat antri untuk chek in di bandara internasional tersebut.

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mendesak polisi untuk bertindak. Katanya, sebenarnya Polisi bisa langsung menindak Steven sebelum publik bereaksi berlebihan.

"Penghinaan etnis kepada seseorang memang dapat dijerat dengan pasal penghinaan sesuai KUHP pasal 315. Tetapi, setelah diundangkannya UU No 40 tahun 2008 tentang Penhapusan diskriminasi Ras dan etnis maka penghinaan etnis bukan delik aduan," kata Fahri di Jakarta, Jumat (14/4/2017).

Politikus yang berasal dari Dapil NTB itu menambahkan meskipun Gubernur NTB telah memaafkan pelaku dan pelaku telah meminta maaf, tetapi karena UU Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis maka tindakan itu tidak bisa dihentikan. Selain itu, Fahri juga berpendapat bahwa tindakan oknum penumpang yang menghina Gubernur NTB dengan kata-kata yang sangat tidak pantas itu tidak saja menyinggung individu gubernur tetapi semua warga negara yang merasa memiliki identitas yang sama.

"Maka, polisi tidak boleh nunggu sebab penghinaan dan diskriminasi ini dirasakan oleh banyak orang. Jadi, ia bukan detik aduan. Polisi bisa langsung bertindak agar publik mengetahui adanya penegakan hukum terhadap pelaku," demikian tutupnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ferry Hidayat
Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: