Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Samsung Electronics Tetap Berjaya Meski Diterpa Skandal

Samsung Electronics Tetap Berjaya Meski Diterpa Skandal Kredit Foto: Cahyo Prayogo
Warta Ekonomi, Jakarta -

Samsung Electronics tetap berjaya meski diterpa skandal korupsi. Perusahaan asal Korea Selatan itu melaporkan kenaikan pendatapan sebesar 48 persen periode Januari-Maret.

Mengutip?BBC, Kamis (20/4/2017) perusahaan melaporkan kenaikan pendapatan terjadi berkat melambungnya permintaan penjualan?chip memory.?Ini merupakan keuntungan kuartalan terbaik selama hampir 4 tahun dan menunjukan pemulihan sejak kegagalan Galaxy Note7.

Sebelum itu, seperti laporan?ChannelNewsAsia, perusahaan berhasil menduduki posisi pertama sebagai pasar smartphone dunia.?Berdasarkan hasil riset yang dirilis TrendForce,?Samsung?kembali memenangkan posisi teratas dengan pangsa pasar smartphone sebesar 26,1 persen di kuartal pertama 2017. Jumlah ini meningkat dibanding kuartal terakhir 2016 yang hanya sebesar 18,5 persen, sementara Apple berada di posisi kedua dengan pangsa pasar 16,9 persen.

Berdasarkan data yang dihimpun TrendForce, volume produksi ponsel pintar global mencapai 307 juta unit pada periode Januari-Maret 2017, turun 23 persen dari kuartal sebelumnya akibat turunnya produksi smartphone di China.

Samsung?merupakan satu-satunya brand yang mencatatkan pertumbuhan positif pada volume produksi selama kuartal pertama.

"Ada?rebound?dari kuartal empat 2016 ke kuartal pertama tahun ini seiring mulai meredanya isu?recall. Perusahaan akan terus meningkatkan upaya marketing dan penjualan dengan model Galaxy S8 terbaru pada kuartal dua," kata juru bicaraSamsung?dalam sebuah pernyataan.

Meski demikian perusahaan mengatakan pendatapan pada awal tahun 2017 tetap datar sekitar 50 triliun won.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Vicky Fadil

Advertisement

Bagikan Artikel: