Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

INFO MUDIK: Tol Pemalang-Batang Hanya Jadi Jalur Darurat

INFO MUDIK: Tol Pemalang-Batang Hanya Jadi Jalur Darurat Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Semarang -

Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, dan Kakorlantas Polri sepakat mengubah Tol Fungsional Pemalang Batang sebagai jalan darurat arus mudik-balik Lebaran 2017. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan pengubahan menjadi jalan darurat karena karena masih banyak yang perlu dibenahi agar masyarakat tidak berekspektasi terlalu tinggi.

"Kalau tol fungsional itu harus perfect (sempurna), namun kita lihat ini masih terbatas malam enggak ada lampu, ini menjadi level of service?(tingkat pelayanan) menurun, supaya masyarakat tahu kita ada keterbatasan, " kata Budi Karya saat peninjauan jalur Pemalang-Batang hingga berakhir di Semarang, Rabu, (21/6/2017).

Namun, Ia mengapresiasi upaya Kementerian PUPR dan kepolisian yang telah mengatur jalan tersebut, sehingga bisa digunakan untuk dilintasi pemudik Lebaran 2017.

"Saya mengapresiasi operator jalan tol, Jasa Marga, pelayanan kesehatan, Pertamina, dan Basarnas yang sekuat tenaga menyiapkan mudik Lebaran ini agar lebih baik guyub rukun," katanya.

Karena masih adanya keterbatasan, seperti jalan berdebu, marka terbatas dan masih ditemukan jalan rusak, Budi mengimbau agar pemudik melajukan kendaraannya maksimal di kecepatan 40 kilometer per jam. Sebagai upaya keselamatan, Budi mengatakan, jalan darurat tersebut hanya dibuka pada siang hari, sementara itu pada malam hari mulai pukul 18.00 hingga 06.00 akan ditutup.

"Namun, apabila ada kepadatan luar biasa di jalur lain, ini akan dibuka tentunya dengan penerangan darurat," katanya.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Arie S Moerwanto, dalam kesempatan sama, mengatakan seharus ruas jalur Pemalang-Batang dioperasikan pada 2018, tetapi karena padatnya lalu lintas pemudik, maka jalan tersebut dibuka untuk mengurai kepadatan.

"Setelah arus mudik balik ini selesai, akan kitq tutup lagi untuk dilanjutkan pembangunan karena masih ada beberapa yang belum sempurna seperti ketinggian ketika menanjak itu masih ada yang terlalu menukik, " katanya. (Ant)

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Advertisement

Bagikan Artikel: