Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kebut Pembangunan Stadion Barombong, Pemprov Sulsel Kucurkan Rp95 Miliar

Kebut Pembangunan Stadion Barombong, Pemprov Sulsel Kucurkan Rp95 Miliar Kredit Foto: Tri Yari Kurniawan
Warta Ekonomi, Makassar -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan?berupaya merampungkan pembangunan Stadion Barombong di Kota Makassar, Sulsel. Guna melanjutkan megaproyek tersebut, pemprov siap menggelontorkan anggaran tambahan Rp95 miliar pada tahun ini.

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Stadion Barombong, Muchlis, menyebut alokasi anggaran yang akan dikucurkan pada 2017 merupakan yang terbesar selama proses pembangunan stadion sejak 2011. "Tahun ini dibantu Rp95 miliar dari pemprov. Ini sementara perencanaan," katanya di Makassar, Sabtu (5/8/2017).

Muchlis menyebut anggaran jumbo Rp95 miliar dialokasikan untuk kelanjutan mega-proyek stadion yang diklaim berskala internasional. Setelah perencanaan diselesaikan, barulah dilakukan proses lelang. Ditargetkan pihaknya, pada bulan September atau Oktober pengerjaan fisik atas kelanjutan Stadion Barombong bisa mulai dilakukan.

Dalam proses pembangunan Stadion Barombong, Muchlis mengungkapkan pihaknya senantiasa transparan. Terlebih, anggaran stadion megah itu terbilang fantastis. Belum lama ini Muchlis yang juga Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Dispora Sulsel telah melakukan presentasi di depan anggota Komisi E DPRD Sulsel terkait kelanjutan megaproyek tersebut.

Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menyatakan pembangunan Stadion Barombong menjadi atensi untuk dituntaskan. Gubernur Syahrul yang belum lama ini melakukan kunjungan ke Stadion Barombong telah memberikan arahkan kepada SKPD terkait agar pembangunan venue tersebut dikebut oleh pemenang tender.

Gubernur Syahrul bahkan mengharapkan agar proses pembangunan bisa kembali dilanjutkan pada Agustus ini. Diinginkan dia agar stadion tersebut bisa digunakan saat perayaan HUT Sulsel pada Oktober mendatang. Tak hanya stadion, Gubernur Syahrul juga menaruh perhatian pada perampungan kolam renang di Barombong.

Khusus untuk kolam renang yang diklaim berstandar internasional itu, Gubernur Syahrul mengakui masih dalam proses pengerjaan. Terdiri dari kolam renang utama diperuntukkan bagi pertandingan olahraga dan persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) serta pengerjaan kolam rekreasi. Kolam renang yang berlokasi di sekitar kawasan Stadion Barombong itu seluas 6.000 meter persegi.

"Masalah kita ada pada pendanaan. Ekspektasi kita di Barombong ini lebih banyak dibandingkan kemampuan dana tersedia," aku Gubernur Sulsel dua periode tersebut.

Sejauh ini, kondisi Stadion Barombong memang masih jauh di bawah ekspektasi publik. Meski sejak 2011 selalu diguyur anggaran dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah, stadion megah itu tidak kunjung rampung. Progres pembangunan Stadion Barombong terbilang lamban.

Muchlis membeberkan Stadion Barombong pada awal pembangunannya Stadion Barombong menerima kucuran dana dari APBN sebesar Rp14,5 miliar. Anggaran tersebut dialokasikan untuk pengerjaan lapangan. Setahun berselang, tepatnya 2012, pemerintah pusat kembali menggelontorkan anggaran Rp10,5 miliar untuk penimbunan, lintasan, dan penanaman rumput serta fondasi.

Muchlis menyatakan pada 2013 giliran Pemprov Sulsel yang mengucurkan dana Rp3 miliar dari APBD. Pengalokasiannya untuk desain dan aksesoris lapangan. "Tahun 2014 kembali mendapat bantuan APBD sekitar Rp20 miliar dan APBN Rp17 miliar untuk mengerjakan tribun bagian timur dengan 17 segmen," tuturnya.

Setelah itu, Muchlis mengimbuhkan pada 2015, Pemprov Sulsel kembali mengucurkan Rp20 miliar untu kelanjutan pembangunan tribun bagian timur dan sebagian tribun bagian utara serta melanjutkan tiang pancang. Tahun lalu atau 2016 digelontorkan Rp17 miliar untuk kelanjutan pengerjaan tribun bagian utara.

"Tahun ini (2017), bantuan besar dan diharap bisa selesai karena tahun 2018 nanti diharapkan sudah soft launching," tutup Muchlis.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Tri Yari Kurniawan
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: