Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Deflasi Agustus Dorong Penurunan Suku Bunga Perbankan

        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks harga konsumen (IHK) pada Agustus 2016 mengalami deflasi sebesar 0,02%. Adapun inflasi tahun kalender 2016 sebesar 1,74%; inflasi tahun ke tahun (year on year/YoY) 2,79%.

        Menurut Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas, kondisi itu bisa mendorong perbankan untuk menurunkan tingkat suku bunganya.

        "Deflasi 0,02% ya, suku bunga bisa tetap atau bisa juga turun sedikit," ujar Rohan saat diskusi bersama awak media di Plaza Mandiri, Jakarta, Kamis (1/9/2016).

        Selain dari deflasi, penurunan suku bunga juga bisa terdorong dari kebijakan amnesti pajak yang diperkirakan akan menggemukkan likuiditas perbankan dan menurunkan loan to deposit ratio (LDR). Tercatat, saat ini LDR Bank Mandiri sebesar 88,1 persen.

        "Kalau LDR menurun ruang pelonggaran kredit bisa lebih longgar dan likuiditas meningkat, Tidak ada kesulitan bagi kami melempar kredit," terang Rohan.

        Kendati begitu, menurut Rohan, rata-rata suku bunga Bank Mandiri sudah berada di single digit, yaitu 9 persen. "Jadi kemungkinan suku bunga turun. Mulanya DPK dulu lalu ke kredit. Kita secara weighted average (rata-rata tertimbang) sudah single digit di seluruh segmen," tukasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Fajar Sulaiman
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: