Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bulog Pastikan Pasokan Daging di Jabar Cukup Stabil

        Bulog Pastikan Pasokan Daging di Jabar Cukup Stabil Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Menjelang bulan suci Ramadan dan Idulfitri, stok daging untuk kebutuhan Jawa Barat cukup stabil. Kepala Perum Bulog Divre Jabar Abdul Muis mengatakan pihaknya belum mengetahui berapa jatah daging kerbau untuk Jawa Barat. Menurutnya, importasi daging impor merupakan ranah pusat.?

        "Itu ranah Kemendag dan Disperindag Jabar. Kami sebagai operator saja. Jika ditugaskan penyimpanan itu untuk hari raya, akan kami pergunakan,"katanya kepada wartawan di Bandung, Rabu (19/4/2017).

        Dia mengungkapkan, stok daging di Bulog hanya sebagai penyangga untuk operasi pasar bilamana terjadi lonjakan harga, bukan untuk pasar.

        "Stok yang disimpan di Jabar ada 2.000 ton daging kerbau dan sapi, juga untuk suplai daerah lain," ucapnya.

        Selain pasokan daging yang dipastikan mencukupi, lanjut Abdul, pihaknya

        memastikan ketersediaan komoditas pangan lainnya, seperti beras dan gula, pasokannya aman. Dia menyebutkan, pasokan beras Bulog Jabar di gudang-gudang mencapai 268.000 ton.

        "Gula stoknya 6.000 ton. Untuk beras Jabar ada pergeseran ke 10 provinsi, di antaranya Aceh, DKI, Bengkulu, dan Papua sekitar 70.000 ton. Posisi stok di gudang sekarang 268.000 ton," tuturnya.

        Tahun ini, Abdul mengungkapkan, Bulog Jabar mendapat target serapan 611.000 ton beras. Hingga April ini, pihaknya sudah mampu menyerap 135.000 ton.?

        Dia mengakui masih kurang sekitar 476.000 ton lagi sampai dengan bulan Desember. "Untuk menutupi kekurangan target tersebut, pihaknya melakukan langkah strategis dengan membuka pelayanan pada hari libur dan hari raya,"pungkasnya.?

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: