Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Tata Nanzar Riyadi menyatakan pengadaan lahan untuk jalan tol di wilayah Pandeglang selesai Juni 2017.
"Sekarang pengadaan lahan untuk jalan tol di wilayah Pandeglang sedang berlangsung, dan ditargetkan selesai pada Juni 2017," katanya di Pandeglag, Kamis (27/4/2017).
Menurut dia, Pemkab Pandeglang terus memberikan fasilitasi dan membantu semua proses pembangunan infrastruktur untuk mendukung pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung. Ia juga menyatakan optimistis pembangunan jalan tol dari Serang hingga ke Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang itu akan selesai sesuai jadwal. Tata juga menyatakan pembangunan jalan tol Serang-Panimbang memasuki proses "ground breaking".
"Pembangunan jalan melintasi tiga kabupaten, yakni Serang, Lebak dan Pandeglang. Ground breaking di Serang dan Lebak, sedangkan di Pandeglang juga sudah 20 persen," katanya.
Pembangunan jalan tol dibagi dalam tiga seksi, yakni pertama ruas Serang-Rangkas Bitung, Kabupaten Lebak sepanjang 26,5 Km, seksi II Rangkas Bitung-Bojong, Kabupaten Pandeglang sepanjang 33 Km, dan seksi III Bojong-Panimbang sepanjang 24,41 Km.
Jalan tol itu akan bangun untuk mendukung pembentukan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung, Panimbang, dan diharapkan memberikan dampak positif pada perkembangan ekonomi Pandeglang. Jalan tol itu, kata dia, memiliki panjang sekitar 83 kilometer dan sepanjang 23 kilometer di antaranya berada di wilayah Pandeglang dengan melewati delapan kecamatan. Pembangunan jalan tol tersebut diperkirakan akan menghabiskan anggaran sebesar Rp9,57 triliun, dengan rute melewati tiga kabupaten, yakni Serang, Lebak dan Pandeglang. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: