Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Penutupan TMMD 98 Mimika akan Dipimpin Wakasad

        Penutupan TMMD 98 Mimika akan Dipimpin Wakasad Kredit Foto: Antara/Indrayadi TH
        Warta Ekonomi, Papua -

        Pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 Tahun 2017 yang sedang berlangsung di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, nanti akan ditutup dan juga dipimpin oleh Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad), Letjen TNI Hinsa Siburian.

        Komandan Kodim 1710/Mimika Letkol Inf Windarto di Timika, Senin, mengatakan acara penutupan TMMD yang dipusatkan di Kampung Bhintuka Satuan Pemukiman 13, Distrik Kuala Kencana, Mimika, pada Kamis (4/5).

        Seluruh kegiatan fisik yang dikerjakan oleh prajurit TNI bersama masyarakat dalam kegiatan TMMD sudah hampir rampung.

        Kegiatan-kegiatan fisik yang dilakukan berupa penimbunan halaman SD Inpres Bhintuka, penimbunan halaman gereja dan masjid, pembuatan MCK (Mandi, Cuci, Kakus) gereja dan rumah masyarakat, renovasi MCK SD Inpres Bhintuka dan lainnya.

        "Semua program fisik yang dikerjakan selama kegiatan TMMD kali ini sudah hampir rampung. Kalau tidak ada hambatan, kegiatan TMMD di Mimika akan ditutup secara resmi oleh Bapak Wakasad Letjen TNI Hinsa Siburian yang merupakan mantan Panglima Kodam XVII/Cenderawasih," jelas Windarto.

        Pada acara penutupan nanti, akan digelar kegiatan bakti sosial bersama antara prajurit TNI dengan warga Kampung Bhintuka, bazar murah, pengobatan massal dan lainnya. Dandim Mimika memuji tingginya partisipasi masyarakat dalam mendukung kegiatan TMMD tahun ini di Kampung Bhintuka.

        Ia berharap hal itu dapat memupuk kebersamaan antara masyarakat dan prajurit TNI dalam mendukung program pembangunan daerah, terutama di lokasi-lokasi yang cukup jauh dari pusat Kota Timika.

        Seluruh material galian C yang digunakan untuk penimbunan lahan sekolah dan tempat-tempat ibadah di Kampung Bhintuka tersebut diambil dari lokasi Iwaka, Jalan Trans Timika-Wagete. Hingga kini pihak Kodim 1710 Mimika masih menunggu realisasi anggaran yang dijanjikan oleh Pemkab Mimika sebesar Rp1,7 miliar.

        "Kendala kami cuma anggaran yang belum turun karena terbentur dengan belum ditetapkannya APBD Mimika 2017. Terpaksa kami harus pinjam material dari rekanan untuk kebutuhan pekerjaan fisik," jelas Windarto. (HYS/Ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Hafit Yudi Suprobo

        Bagikan Artikel: