Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kembangkan Jaringan, Garuda Indonesia Buka Penerbangan Denpasar-Chengdu

        Kembangkan Jaringan, Garuda Indonesia Buka Penerbangan Denpasar-Chengdu Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Maskapai nasional Garuda Indonesia meresmikan penerbangan langsung Denpasar - Chengdu vv sebagai bagian dari pengembangan jaringan yang dilaksanakan perusahaan dalam memperluas jaringan penerbangan pada sektor regional Tiongkok.

        Peresmian rute penerbangan Denpasar ? Chengdu vv tersebut dilaksanakan secara bersama-sama oleh Direktur Komersial & IT Garuda Indonesia, Nina Sulistyowati serta Direktur Cargo Garuda Indonesia, Sigit Muhartono yang bertempat di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

        Direktur Komersial & IT Garuda Indonesia, Nina Sulistyowati yang pada kesempatan tersebut menyambut penerbangan perdana dari Chengdu menuju Denpasar yang dihadiri juga oleh Direktur Layanan Garuda Indonesia, Nicodemus P. Lampe. Ia mengatakan bahwa rute penerbangan Denpasar ? Chengdu vv ini merupakan pengembangan dari strategi Garuda Indonesia untuk terus memperluas pasarnya di Tiongkok.

        "Pasar Tiongkok memegang peranan penting dalam market internasional Garuda Indonesia, dengan tingkat kunjungan wisatawan internasional Tiongkok yang mencapai 100 juta per tahunnya di seluruh dunia, kami sangat optimis dapat memaksimalkan potensi pasar tersebut, khususnya melalui pembukaan rute Chengdu ini," dalam keterangan resminya, di Jakarta, Selasa (23/5/2017).

        Di tahun 2016, Garuda Indonesia mencatatkan pencapaian market share untuk sektor penerbangan Tiongkok sebesar 25 persen. Kami optimis dengan potensi pasar Chengdu, Garuda Indonesia dapat terus memaksimalkan sektor pasar internasional dalam mendukung upaya ekspansi bisnis perusahaan.

        Penerbangan Denpasar ? Chengdu tersebut akan dilayani 4 kali dalam setiap minggunya, yaitu hari Senin, Rabu, Jum?at dan Sabtu yang akan dilayani oleh pesawat Airbus A330-300. Jadwal keberangkatan dari Denpasar pada hari Senin akan dilayani pada pukul 19.55 WITA, akan tiba di Chengdu pada pukul 02.25 LT (local time). Kemudian jadwal keberangkatan dari Denpasar pada hari Rabu, Jumat, dan Sabtu akan dilayani pada pukul 20.00 WITA dan akan tiba di Chengdu pada pukul 02.25 LT.

        Sementara penerbangan Chengdu ? Denpasar juga akan dilayani 4 kali dalam setiap minggunya, yaitu pada hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu. Jadwal keberangkatan dari Chengdu akan dilayani pada pukul 04.10 LT dan akan tiba di Denpasar pada pukul 09.55 WITA. Kedua rute tersebut akan dilayani dengan menggunakan pesawat Airbus A330-300 yang berkapasitas 24 penumpang kelas bisnis dan 263 penumpang kelas ekonomi.

        Hingga saat ini, Garuda Indonesa telah melayani sejumlah penerbangan langsung ke sektor Tiongkok diantaranya ialah Jakarta ? Guangzhou vv, Jakarta ? Beijing vv, Jakarta ? Shanghai vv, Denpasar ? Beijing vv, Denpasar ? Guangzhou vv, dan Denpasar ? Shanghai vv.

        ?Melalui rute Denpasar ? Chengdu vv ini, diharapkan dapat mengakomodir permintaan pasar domestik yang ingin bepergian dari Denpasar menuju Chengdu. Selain itu, dengan semakin meningkatnya jumlah wisatawan Tiongkok ke Denpasar, dengan adanya rute baru ini diharapkan akan semakin mempermudah wisatawan Tiongkok untuk menuju Denpasar?, tambah Nina.

        Selain itu, penerbangan Garuda Indonesia dari Tiongkok menuju Denpasar juga akan menjadi hubungan untuk rute-rute domestik lainnya, diantaranya kota Yogyakarta, Ujung Pandang (Makassar), Menado, Labuan Bajo, dan berbagai destinasi wisata domestik lainnya yang saat ini terus dikembangkan oleh pemerintah.

        Garuda Indonesia akan menghubungkan kedua kota tersebut dengan memberikan pelayanan dari awak kabin terbaik di dunia. Selain itu, para penumpang juga akan dibantu oleh awak kabin yang berasal dari Tiongkok untuk memudahkan dalam berkomunikasi dan memberikan pelayanan.

        Sebagai maskapai bintang lima, Garuda Indonesia secara berkesinambungan selalu mengedepankan keramahan khas Indonesia sejak penumpang memilih terbang bersama Garuda Indonesia, baik saat di atas pesawat, hingga saat penumpang telah sampai di tujuan.

        Chengdu adalah ibukota provinsi Sichuan dan merupakan kota sub-provinsi. Kota yang menjadi perbatasan dengan Tibet, ini merupakan rumah bagi hewan khas Tiongkok, yaitu Panda. Di kota ini terdapat pusat riset, perlindungan, dan pembiakan Panda yang berlokasi di pinggir kota. Pusat riset tersebut fokus pada konservasi alam, penelitian, dan turisme sehingga sangat tepat untuk menjadi tempat wisata.

        Garuda Indonesia saat ini melayani lebih dari 77 destinasi di seluruh dunia dan berbagai daerah di Indonesia, dengan jumlah penerbangan mencapai 600 penerbangan per hari. Saat ini Garuda Indonesia Group mengoperasikan sebanyak 199 armada (dengan rata-rata usia 5 tahun). Garuda Indonesia memberikan pelayanan terbaik melalui konsep Garuda Indonesia Experience yang mengedepankan keramahtamahan dan kekayaan budaya Indonesia.

        Garuda Indonesia merupakan anggota SkyTeam, sebuah aliansi global yang beranggotakan 20 anggota maskapai yang menawarkan jaringan global dengan lebih dari 16.320 penerbangan setiap harinya ke 1052destinasi di 177 negara.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Annisa Nurfitri
        Editor: Rizka Kasila Ariyanthi

        Bagikan Artikel: