Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Wagub: Angka Kemiskinan di Sumut Menurun

        Wagub: Angka Kemiskinan di Sumut Menurun Kredit Foto: Khairunnisak Lubis
        Warta Ekonomi, Medan -

        Wakil Gubernur Sumut Nurhajizah Marpaung mengatakan, hasil survei sosial ekonomi nasional (Susenas) yang dilaksanakan pada Maret 2017 menunjukan bahwa penduduk miskin di Provinsi Sumut sebanyak 1.453.870 orang atau sebesar 10,22 persen dari total penduduk. Bila dibandingkan data September 2016 lalu total penduduk miskin di Sumut 1.452.550 dan mengalami penurunan sebanyak 1.320 orang atau 0,005 persen. Penduduk miskin ini tersebar di wilayah perkotaan sebanyak 710.700 orang dan di daerah pedesaan sebanyak 743.170.

        "Kondisi ini memperlihatkan bahwa jumlah dan persentase penduduk miskin Sumut masih belum ada perubahan yang signifikan. Penanganan masalah kemiskinan merupakan masalah komplek dan tidak dapat dilakukan oleh satu sektor atau daerah tertentu saja. Akan tetapi harus melibatkan Multisektor dan semua tingkatkan baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah serta semua lapisan masyarakat sebagai pelaku pembangunan," katanya Selasa (25/7/2017).

        Oleh karenanya lanjut Nurhajizah kunci utama dari upaya penanggulangan kemiskinan di daerah adalah terbangunnya, serta melembaganya jaringan komunikasi, koordinasi dan kerjasama dari lima pilar yang ada di daerah, yakni Pemda, Masyarakat, kelompok perduli, pihak dunia usaha dan perguruan tinggi.

        "Permasalahan kemiskinan hanya dapat ditanggulangi jika lima komponen ini. Harus kerjasama dalam semangat kebersamaan, berpartisipasi mencari alternatif pemecahan masalah. Oleh karenanya peran Pemda menjadi titik sentral dan menjadi sangat besar karena daerah telah diberikan kewenangan untuk mengatur otonominya sendiri agar mampu mandiri," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Khairunnisak Lubis
        Editor: Vicky Fadil

        Bagikan Artikel: