Pekan Batik Pekalongan sebagai Ajang Tingkatkan Produktivitas dan Kecintaan terhadap Batik
Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, Agus Muharram dalam sambutannya pada pembukaan acara Pekan Batik Pekalongan, Rabu (4/10/2017) mengharapkan agar Indonesia khususnya kota Pekalongan bisa terus menjadi tuan rumah bagi industri batik Indonesia. Untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan dukungan dari masyarakat Indonesia yang harus tetap mencintai batik sebagai produk lokal yang sudah diakui dunia.
"Batik ini kalau kita lihat, dari desain tidak terbatas, dan jenisnya juga tidak terbatas. Kemudian dari segi waktu juga tidak terbatas, karena bisa dipakai kapan saja dan dimana saja. Misalnya, PNS membeli batik minimal satu tahun sekali. Hal ini akan memicu pertumbuhan dan perkembangan industri batik kita," tutur Agus.
Baginya, mencintai produk Indonesia saja belum cukup. Untuk itu masyarakat juga harus membeli dan menggunakan produk Indonesia sebagai bentuk kebanggaan terhadap produk khas Indonesia. Selain itu menurut Agus, mal dan hotel juga bisa turut serta dalam mempromosikan batik dengan menggelar berbagai event mengenai batik.
Di samping itu, Agus juga mengimbau agar masyarakat Pekalongan khususnya pelaku usaha batik agar memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar dan terus mengembangkan usaha.
"Maka yang masih pakai pola tradisional, segera berubah. Bangkitkan kembali batik Indonesia yang sempat menurun. Jangan hanya mengandalkan pameran di gedung yang mewah, tetapi bisa juga melalui online karena ini era digital," imbaunya.
Melalui pameran Pekan Batik tersebut, Agus mengharapkan agar produk-produk para pengrajin batik bisa laku terjual. Sehingga dapat menambah income pengrajin maupun penjualnya.
"Selain itu juga saya berharap, para pengrajin ini tidak hanya menjual batik, tetapi juga berkreasi, karena ini eranya era kreasi," harapnya.
Dalam pembukaan Pekan Batik Pekalongan 2017, perayaan hari batik nasional ke-8, yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan kota Pekalongan sebagai pusat batik dunia tersebut turut dihadiri PLT Walikota Pekalongan Saelany Mahfudz, Sekretaris Daerah Jawa Tengah Sri Puryono, Wakil Walikota Tegal Nursholeh, Kapolres kota Pekalongan Ferry Sandi Sitepu, Ketua DPRD Tegal Balgies Diab, Para Kepala Dinas Koperasi Pekalongan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ning Rahayu
Editor: Rizka Kasila Ariyanthi
Tag Terkait: