Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Luncurkan mPOS+, Len Fasilitasi Penyaluran Bantuan Nontunai

        Luncurkan mPOS+, Len Fasilitasi Penyaluran Bantuan Nontunai Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        PT Len Industri (Persero) meluncurkan Perangkat mPOS+ guna membantu penyaluran bantuan nontunai yang digulirkan Kementerian Sosial (Kemensos).

        Direktur Utama Len Zakky Gamal Yasin mengatakan Len telah berhasil membuat Mobile Poin of Sales Plus (mPOS+) yang merupakan perangkat pembaca KTP-el yang dilengkapi dengan smart mobile POS untuk melakukan transaksi pembayaran di merchant maupun transaksi perbankan layaknya penggunaan electronic data capture?(EDC).

        Perangkat ini dapat melakukan empat jenis transaksi pembayaran yaitu menggunakan magnetic stripe card, IC card, NFC, dan pembayaran melalui barcode dengan bantuan camera scanning. Perangkat ini didukung?jaringan seluler dan OS?Android yang telah dimodifikasi untuk memudahkan proses akuisisi identitas secara cepat sehingga memberikan layanan bertransaksi yang lebih aman, cepat, dan stabil.

        "Len EDC mPOS+ sebagai alat pendukung kegiatan tersebut hanya membutuhkan verifikasi sidik jari dalam penggunaannya. Perangkat ini mudah dibawa (mobile) dan tidak membutuhkan PC (komputer) sehingga lebih praktis dipakai dan cepat bahkan bisa pembukaan rekening dan pengajuan kredit karena ada fasilitas digital signing dan autentifikasi KTP-el dengan sidik jari," jelas Zakky di Bandung, Sabtu (2/11/2017).

        Selain itu, keunggulan dari mPOS+ buatan Len ini adalah dapat melakukan transaksi secara offline yang mana dapat menjangkau seluruh wilayah Indonesia tanpa tekecuali. Hal ini adalah keunggulan utama yang tidak dimiliki oleh perangkat EDC konvensional serta adanya pemindai sidik jari untuk memastikan transaksi aman.

        Seperti diketahui, penyaluran bantuan sosial secara nontunai telah dimulai sejak November 2016. Penyaluran ini merupakan sebuah lompatan besar yang revolusioner dalam sejarah program pengentasan kemiskinan di Indonesia bahkan di dunia.

        Zakky menambahkan sebelumnya, penerima manfaat harus mendatangi kantor pos untuk mencairkan bansos dan harus mengantre lama karena waktu pengambilannya bersamaan.

        "Maka kini dengan sistem nontunai melalui sistem perbankan akan terlayani jauh lebih efektif. Mereka sekarang bisa langsung akses melalui Len EDC mPOS+ bank Himbara?serta bank pemerintah daerah," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Cahyo Prayogo

        Bagikan Artikel: