Partai Hanura Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, mengeluarkan dua rekomendasi kepada dua pasangan calon bupati dan wakil bupati.?Ketua KPU Jayawijaya Adi Wetipo di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat, mengatakan dari 12 partai politik yang ada di sana, hanya Hanura yang memiliki SK ganda dan ditandatangani oleh orang yang sama.
"Saya hanya ingin menyampaikan kepada teman-teman partai pengusung, khususnya untuk Hanura, dualisme dukungan yang disampaikan kepada dua pasangan calon ini sebenarnya membuat KPU serba salah dalam mengambil keputusan, kita diperhadapkan dengan posisi dilematis, maju salah, mundur juga salah," katanya.
Penyelenggara pemilu Kabupaten Jayawijaya itu mengharapkan keputusan tegas dukungan itu. "Apakah kepada calon A atau calon B, dan KPU akan mengklarifikasi persoalan tersebut ke pengurus partai bersangkutan," katnya.
"Harus ada keputusan tegas, tidak bisa mengambang begitu dengan surat dukungan yang sama, lalu ditandatangani oleh orang yang sama. Ini sebenarnya membingungkan kita," katanya.
Divisi Sosialisasi dan SDM di KPU Jayawijaya Markus Way mengatakan akibat dualisme SK dari Hanura, berkas salah satu pasangan calon yang mendaftar sebagai peserta pemilu Jayawijaya pada Jumat langsung dikembalikan.?Hanura memberikan dukungan kepada pasangan calon Bupati John Banua bersama Wakil Bupati Marthen Yogobi dan pasangan calon Bupati Bartholomeus Paragaya serta Wakil Ronny Elopere.
KPU, Panwas dan pengurus DPC partai Hanura telah memutuskan untuk berangkat ke Jakarta dan menanyakan langsung kepada pembuat dualisme tersebut.?"Besok yang diutus akan berangkat ke DPP untuk mencari kebenaran SK ini. Diperkirakan dari KPU dua orang, panwas dari divisi hukum dan dari Hanura mereka akan tunjuk siapa saja," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: