Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        DPM-PTSP Jakarta Buka Pelayanan di Pulau Sebira

        DPM-PTSP Jakarta Buka Pelayanan di Pulau Sebira Kredit Foto: Agus Aryanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) DKI Jakarta membuka pelayanan bagi warga yang tinggal di Pulau Sebira, Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu.

        "Kami berkomitmen memberikan layanan yang prima bagi seluruh warga Jakarta, termasuk warga yang tinggal di Pulau Sebira, wilayah paling utara di Kepulauan Seribu," kata Kepala DPM-PTSP DKI Denny Wahyu Haryanto di Jakarta, Jumat (30/3/2018).

        Sebelum adanya layanan tersebut, menurut dia, masyarakat di Pulau Sebira harus menyeberang ke kantor lurah atau kantor kabupaten Pulau Harapan dengan biaya transportasi sebesar Rp500.000. Akibatnya, banyak warga yang enggan mengurus kewajibannya karena terkendala jarak dan biaya tersebut.

        "Saat ini, warga di Pulau Sebira tidak perlu lagi kesulitan apabila ingin mengurus layanan perizinan dan non-perizinan. Warga juga tidak perlu cemas karena kami mengerahkan petugas pelayanan yang siap melayani. Kami pastikan pelayanannya prima," ujar Denny.

        Lebih lanjut, dia menuturkan jenis layanan yang dapat dilakukan oleh warga Pulau Sebira, antara lain layanan perizinan dan non-perizinan, layanan urusan pernikahan, perceraian dan hukum lainny,a serta layanan penerbitan Pas Kapal.

        "Kemudian, warga juga bisa mendapatkan layanan untuk masalah pertanahan, layanan administrasi berupa pembuatan SKCK atau Surat Kehilangan, layanan perpajakan, dan layanan administrasi kependudukan," tutur Denny.

        Selain melayani warga, dia mengungkapkan pelayanan tersebut juga dibuka untuk melihat secara langsung potensi penanaman modal di Kepulauan Seribu yang dapat menarik minat investor, baik dari dalam maupun luar negeri.

        "Kepulauan Seribu merupakan magnet bagi investor untuk menanamkan modalnya di Jakarta. Jadi, kami harus memberikan gambaran selengkap-lengkapnya kepada investor terkait potensi apa saja yang menjanjikan di Kepulauan Seribu, salah satunya dapat dilakukan dengan observasi dan riset yang mendalam," ungkap Denny. (FNH/Ant)

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Fauziah Nurul Hidayah

        Bagikan Artikel: