Penandatangan Nota Kesepahaman antara SM Entertainment dan PT Trans Media Corpora dilakukan pada Senin (8/10/2018). Lewat kerja sama tersebut, akan dibuat sebuah joint company yang berbasis di Indonesia. Harapannya, kerja sama ini akan memberikan dampak yang positif, bukan hanya untuk kedua perusahaan, melainkan juga untuk Indonesia.
Atiek Nur Wahyuni selaku CEO Trans Media mengatakan ingin mempelajari teknologi yang digunakan pada aplikasi-aplikasi mobile di Korea Selatan (Korsel). Bukan rahasia umum lagi, Korsel memang menciptakan banyak aplikasi pada ponsel, seperti aplikasi perpesanan dan game.
"Kerja sama ini dibuat juga untuk kebaikan Indonesia, terutama untuk mengembangkan potensi anak muda Indonesia. Selain itu, Korea dikenal dengan banyak aplikasi yang lebih canggih dari yang sekarang masuk di Indonesia. Jadi, ini kesempatan yang bagus untuk mempelajarinya," kata Atiek.
Pihak SM Entertainment sendiri telah mengeluarkan banyak mobile platform untuk mengembangkan bisnis mereka, terutama di bidang aplikasi. Mereka mengelaborasikan bisnis di bidang hiburan sekaligus gaya hidup, sehingga hasil bisnisnya sukses. Dengan talenta yang mereka punya, mereka dapat memasarkan produk-produk berupa merchandise, seperti buku gambar, mug, minuman, makanan, dan sebagainya.?
Menurut Chairman of CT Corp, Chairul Tandjung, fokus dari joint company yang akan dibangun adalah hiburan, mobile platform, dan gaya hidup. Mulai besok, tim dari kedua perusahaan mulai menyusun strategi dan model bisnis untuk menentukan hal-hal terkait joint company yang akan dibuat. Proses penyusunan akan dilakukan, baik di Jakarta maupun Korsel.?
"Dalam perkembangannya, SM Entertainment tak hanya fokus di dunia hiburan. Sekarang pun mereka fokus ke mobile platform. Tentu ini penting untuk perkembangan dari Trans Media karena kami punya visi untuk mengembangkan mobile platform. Oleh karena itu, kami sepakat membentuk sebuah joint company di Indonesia," kata Chairul.
Atiek menambahkan, kerja sama juga akan dibangun dalam bidang konten, talent management, produksi, dan mobile platform. Ada pula kemungkinan mereka memproduksi program, iklan, penjualan merchandise, bahkan permainan. Semuanya akan dibicarakan hingga tercapai kesepakatan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tanayastri Dini Isna
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: