PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) menargetkan porsi penjualan ekspor bakal mencapai 10% dalam kurun waktu 2 hingga 3 tahun kedepan. Potensi ini digunakan Garudafood untuk lebih mengembangkan pasar ekspor yang kini sudah menyasar ke 20 negara.
Direktur Utama Garudafood, Hardianto Atmadja, mengungkapkan saat ini ekspor perseroan baru mencapai 5% dari total penjualan ekspor.
"Porsi kita memang belum terlalu besar untuk ekspor, tapi kita akan menuju ke lebih dari double digit,? ungkapnya, di Jakarta, Rabu (10/10/2018).
Ia juga menambahkan meskipun penjualannya lebih kecil dibanding ke pasar domestik, tetapi secara persentase pasar ekspor justru berkembang pesat.
"Kita fokus ke negara yang sudah di-cover. Jadi kita ingin mengembangkan produk untuk negara-negara itu. Kalau bisa diterima, nantinya akan dikembangkan,? Katanya menyatakan alasan fokus ke ekspor.
Menanggapi itu, Garudafood memiliki standar tersendiri untuk pengembangan produk untuk ekspor. Menurut pihaknya, tetap harus ada skala.
"Tergantung produk, skalanya berapa baru kita membuat visibility study apakah produk ini kalau dibuat di negara itu visible atau tidak." Jelas Hardianto.
Rencananya, nantinya rasio antara penjualan untuk domestik dan internasional diharapkan bisa signifikan dalam 2-3 tahun.
Sekadar informasi, PT Garudfood Putra Putri Jaya Tbk merupakan salah satu perusahaan makanan dan minuman di Indonesia dengan 5 merek utama, yakni Gery, Garuda, Chocolatos, Leo, dan Clevo. Produk-produk lainnya meliputi biskuit, kacang, pilus, keripik, dan confectionary PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk mendapatkan kode plemoten GOOD dan tercatat sebagai perseroan ke-44 yang mencatatkan saham di Tahun 2018 ini.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Nadya Zul El Nuha
Editor: Kumairoh
Tag Terkait: